Ramadan di Tengah Pandemi Corona, Simak Promo dari Bukalapak, Shopee, hingga Tokopedia

Empat e-commerce ini memberikan banyak promosi menarik kala Ramadan untuk para penggunanya


zoom-inlihat foto
lapak.jpg
kompas.com
Ilustrasi Bukalapak


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Meski Ramadan dalam suasana pandemi corona atau covid-19, perusahaan e-commerce seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Shopee tetap menawarkan berbagai macam promosi untuk para penggunanya.

Melansir Kompas yang mengutip dari berbagai aplikasi e-commerce tersebut, Jumat (1/5/2020), adapun promo yang ditawarkan mulai dari gratis ongkos kirim atau ongkir hingga diskon sampai 99 persen.

1. Tokopedia

E-commerce ini menawarkan enam program selama Ramadhan yaitu gratis ongkir hingga lima kali transaksi selama sehari, penawaran Brand Deals yang menawarkan berbagai produk brand, program Crazy Deals atau promo potongan harga hingga 99 persen hingga kejar diskon dengan harga produk di bawah Rp 99.000 melalui flash sale.

Selain itu ada juga program Kotak Kejutan yang memungkinkan pengguna mendapatkan hadiah berupa kupon diskon atau cashback, hingga undian Grand Prize berupa 1.000 powerbank, 500 emas 1 gram, 50 buah smartphone, 5 motor dan 1 mobil dan juga program Gajian Ekstra atau aneka Dikson produk hingga 80 persen.

2. Bukalapak

E-commerce ini menawarkan gratis ongkir sepuasnya dan juga cashback, hingga berbagai macam program.
Seperti program FlashDeal yang menjual aneka kategori produk delapan kali dalam sehari.

Lalu ada platform BukaMall yang menawarkan aneka produk Ramadhan dengan diskon hingga 50 persen.

Sementara untuk kategori baju muslim, didiskon hingga 95 persen, gawai 80 persen, bahan pokok 40 persen dan aneka gift voucher 75 persen dan banyak lainnya.

E-commerce Bukalapak
E-commerce Bukalapak (Tribunnews.com)

3. Shopee

E-commerce yang menggandeng Didi Kempot sebagai Brand Ambassadornya juga memberikan aneka promosi bagi pengguna yang bertransaksi melalui Shopee Pay.

Pengguna akan mendapatkan cashback Rp 50.000 untuk merchant McDonald's, Yoshinoya, Kopi Kenangan dan banyak lainnya.

Lalu ada juga program Shoppe Flash Sale yang menawarkan produk dengan harga Rp 99.

Sementara apabila pelanggan berbelanja di Shopee mall akan mendapatkan promo diskon hingga 90 persen.

4. Lazada

Lazada juga memberikan promo gratis ongkir ke seluruh Indonesia dan menggelar beberapa program menarik. Salah satunya program Crazy Flash Sale yang dimana penggunanya dapat berbelanja dengan harga Rp 9.

Lalu ada program Brand Mega Offer yang dimana melalui program ini pengguna mendapatkan harga spesial untuk produk bermerek setiap pukul 08.00-12.00 WIB.

Logo Lazada.
Logo Lazada. (marketing-interactive.com)

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Umumnya, Ramadan dikenal meningkatkan konsumsi masyarakat Indonesia.

Namun, Ramadan kali ini sangat berbeda karena masih dalam suasana pandemi corona atau covid-19.

Selain itu, adanya kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) juga menjadi tantangan tersendiri.

Dilansir dari Kompas.com, perencana keuangan Finansia Consulting Eko Endarto mengatakan bahwa dalam kondisi yang tidak pasti ini, langkah terbaik adalah bijak dalam mengatur pengeluaran Ramadhan terutama belanja keperluan Lebaran.

“Sederhananya sih mereka harus mengatur prioritas apa yang haru dikeluarkan dan tujuan pengeluarannya. Jika untuk Lebaran maka harusnya jangan terlalu boros di bulan puasa,” kata Eko kepada Kompas.com, Jumat (1/5/2020).

Eko menambahkan, dengan berhemat saat bulan puasa, maka tentunya sisa dana bisa dimanfaatkan untuk pengeluaran Lebaran lebih maksimal.

Baca: Ramadan di Tengah Pandemi Corona, Ini 5 Kiat Menghemat Uang selama Bulan Puasa

Baca: Ramadan di Tengah Pandemi Virus Corona, Ini Tips Agar Badan Tetap Sehat ketika Puasa

Di sisi lain, kondisi pandemi Covid-19 yang dibarengi dengan bulan Ramadhan tentunya menjadi hal yang tidak mudah dihadapi.

Sebab, di saat pengeluaran tinggi, ada beberapa perusahaan yang merumahkan karyawannya, memotong gaji dan THR.

Ilustrasi Tunjangan Hari Raya (THR)
Ilustrasi Tunjangan Hari Raya (THR) (Tribun Timur)

Maka dari itu, bijak mengalokasikan dana pada kebutuhan primer sangat disarankan dilakukan saat ini.

“Di satu sisi kondisi puasa turut mengurani pengeluaran, ditambah dengan pemberlakukan PSBB, sehingga aktivitas belanja berkurang (selain online), dengan begitu maka tentunya keinginan belanja bisa dibatasi dengan mengatur apa yang dibutuhkan saat puasa,” tambah dia.

Menurutnya hal paling penting yang dibutuhkan saat ini tentunya adalah makanan, kebersihan rumah dan kesehatan.

Jika tiga hal tersebut sudah tercukupi, maka barulah berbelanja kebutuhan lebaran bisa dilakukan.

“Kalau ketiga kebutuhan bisa tercukupi, barulah yang lainnya bisa dialokasian.

Tapi kalau misalkan untuk beli baju lebaran, mungkin tahun ini hanya untuk anak saja, orang tuanya enggak karena kondisi prihatin ini seharusnya menjaga kondisi keuangannya,” kata Eko.

Sementara itu, perencana keuangan One Shield Consulting Budi Rahardjo mengatakan, pola belanja saat pandemi Covid-19 dengan sebelum pandemic sama saja.

Baca: 7 Cara Tingkatkan Imunitas Tubuh Meskipun Sedang Puasa Ramadan di Tengah Pandemi Covid-19

Yang membedakan hanyalah pengeluaran transportasi yang berkurang karena pelarangan mudik.

“Kalau berbicara soal belanja Lebaran di tengah pandemi Covid-19, sebetulnya sama saja ya, tapi kan saat ini pola pengeluaran terpengaruh karena daya beli masyarakat sejak awal Covid-19 ini.

Hanya untuk pulang kampung tidak ada pengeluaran, sehingga mengurangi pengeluaran” kata Budi.

Ilustrasi para pemudik
Ilustrasi para pemudik yang pulang kampung (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Selama Ramadhan, Ini Promo dari Shopee, Tokopedia, hingga Lazada"  "Belanja untuk Lebaran di Tengah Pandemi Covid-19, Pentingkah?" dan 

(TribunnewsWiki/Febri/Kompas/Kiki Safitri/Elsa Catrina)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved