Loris Baz

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Loris Baz adalah pembalap Superbike World Championship berkebangsaan Prancis.

Pada 2015-2017, Loris Baz pernah berkompetisi di kejuaraan MotoGP.

Loris Baz pernah menjuarai European Superstock 600 musim 2008.

Selain itu, Loris Baz pernah membalap di Superstock 1000 dan British Superbike.[1]

Loris Baz lahir di Sallanches pada 1 Februari 1993.

Pada 2003 dia mengikuti Metrakit di Kejuaraan Catalan dan pindah ke kelas 70 cc setahun kemudian.

Dia kemudian memmbalap di Bancaja 125 tahun 2005 dan mendapat peringkat keempat.

Setahun setelahnya, Loris berkompetisi di Kejuaraan Spanyol 125 cc dan lanjut berlatih menggunakan Yamaha YZF-R6 pada 2007.

Latihannya membuahkan hasil bagus karena dia berhasil menjuarai European Supertock 600 musim 2008.[2]

Loris pindah ke Superstock 1000 pada 2009 dan berhasil memecahkan rekor pembalap termuda yang mengikuti kejuaraan itu.

Dia juga menciptakan rekor baru pembala termuda yang menjadi polesitter.

Pembalap Prancis ini menempati peringkat kedelapan pada musim debutnya.

Musim berikutnya, dia memecahkan rekor pembalap termuda yang berhasil mendapat podium.

Loris juga mendapat peringkat kedelapan pada musim 2010.

Dia juga sempat membalap di British Superbike pada 2011 dan mendapat tujuh superpole.

Membalap tiga kali pada 2012, Loriz mendapat satu podium dan meraih peringkat ke-14.[3]

Loris debut di Superbike musim 2012 bersama Kawasaki dan mendapat sekali kemenangan.

Musim berikutnya, dia juga mendapat satu kemenangan dan meraih peringkat kedelapan.

Pada musim 2014, Loris meraih sembilan podium tanpa satu kemenangan dan menempati peringkat kelima.

Dia absen di Superbike pada musim 2015-2017 karena pindah ke MotoGP.

Loris baru kembali di Superbike pada 2018 dan mendapat peringkat ke-11.

Setahun setelahnya, dia menempati peringkat ke-10 pada akhir musim.[4]

Loris debut di MotoGP pada 2015 di tim Forward Racing sebagai rekan setim Stefan Bradl.

Dia mendapat finish terbaiknya di San Marino, posisi keempat.

Pembalap Prancis ini bertarung dengan Hector Barbera untuk menjadi pembalap terbaik di Open Class.

Loris menempati peringkat ke-17 pada musim debut.

Setahun kemudian, dia pindah ke tim Avintia sebagai rekan Barbera dan mengendarai Ducati GP.

Meski diganggu oleh cedera, Loris mampu finish di posisi keempat di Brno dan kelima di Sepang.

Musim berikutnya, dia mendapat tiga kali finish 10 besar dan menempati peringkat ke-18.[5]

MotoGP

• 2017: peringkat ke-18
• 2016: peringkat ke-20
• 2015: peringkat ke-17

Superbike

• 2019: peringkat ke-10
• 2018: peringkat ke-11
• 2014: peringkat ke-5
• 2013: peringkat ke-8
• 2012: peringkat ke-13[6]

(TribunnewsWiki/Febri)