TRIBUNNEWSWIKI.COM – Walikota Tanjungpinang, Syahrul meninggal dunia setelah kondisinya menurun, pada Selasa (28/4/2020) sore.
Kabar duka tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tjejep Yudiana.
"Iya, beliau meninggal," ungkap Tjetjep seperti dikutip dari Tribun Batam.
Syahrul sudah beberapa hari dirawat di rumah sakit karena positif Covid-19.
Selama dirawat, kondisi syahrul memang naik turun.
Namun informasi terakhir sempat menyebutkan kondisi Syahrul membaik.
Kabar ini disampaikan langsung Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma.
Ia pun berharap Syahrul segera sembuh dari sakitnya, setelah dinyatakan positif Covid-19 beberapa hari lalu.
"Alhamdulillah, kondisi Pak Syahrul terus membaik.
Semoga beliau cepat sembuh dan kembali memimpin Tanjungpinang," ujarnya, Rabu (22/4/2020).
Sebelumnya diberitakan Walikota Tanjungpinang itu terkonfirmasi positif Covid-19.
Dia menjadi kasus pertama kepala daerah di Kepri yang positi Covid-19.
Kala itu Tjejep Yudiana mengatakan kondisi Syahrul relative stabil pada Senin (13/4/2020).
"Ya begitulah, kondisi beliau saat ini relatif stabil," sebutnya.
Sebelumnya pada Sabtu (11/4/2020), Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul dibawa ke RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.
Syahrul dibawa para petugas dengan pakaian lengkap Alat Pelindung Diri (APD).
Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Rustam menyampaikan, sejak beberapa minggu yang lalu, Syahrul memang merasakan adanya beberapa gangguan kesehatan.
"Seperti demam dan peningkatan gula darah," katanya saat Syahrul dibawa ke RSUD Raja Ahmad Tabib.
Tak hanya Syahrul, istrinya juga tertular virus corona.
Hal itu dikatakan Tjejep pada Jumat (17/4/2020) malam.
Istri Syahrul dan dokter pribadi Syahrul masuk kasus positif 19 dan kasus positif 20 Covid-19 di Kota Tanjungpinang.
Update Virus corona di Indonesia, Selasa 28 April 2020
Informasi terbaru kasus Covid-19 dapat diakses melalui covid19.go.id.
Update terbaru dari pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 hingga Selasa (28/4/2020) pukul 12:00 WIB, kasus terkonfirmasi positif totalnya mencapai 9.511 kasus.
“(Total) kasus positif 9.511 orang, sementara sembuh 1.254 orang, meninggal 773 orang,” kata Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam jumpa pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (28/4/2020).
Hingga Selasa (28/4/2020) terdapat penambahan kasus sebanyak 415 pasien Covid-19.
Total pasien yang sembuh adalah 1.254 orang.
Pasien yang meninggal sebanyak 773 orang.
Seluruh kasus tersebut, kata Yuri, didapat dari pengecekan 79.618 spesimen dari 62.544 orang.
Sehari sebelumnya, Senin (27/4/2020), jumlah pasien positif Covid-19 mencapai 9.096.
Dari jumlah tersebut, 765 orang di antaranya meninggal serta 1.151 lainnya dinyatakan sembuh.
Sementara, pasien dengan status Orang Dalam Pengawasan (ODP) mencapai 210.199 orang.
Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 19.987 orang.
Hingga Senin (27/4/2020), pemerintah menyampaikan bahwa telah melakukan tes Covid-19 pada sebanyak 59.409 orang.
Sejak kasus positif pertama diumumkan pada 2 Maret 2020, pasien terjangkit Covid-19 telah menyebar di 34 provinsi dan 297 kabupaten/kota.
(TribunnewsWiki.com/SO/Ronna/Tribunbatam.com)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul BREAKING NEWS, Innalillahi Wako Tanjungpinang Syahrul Wafat karena Covid-19