FILM - Jakarta Maghrib (2010)

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Film Jakarta Maghrib merupakan sebuah film bergenre drama yang disutradarai sekaligus ditulis oleh Salman Aristo.

Film yang diproduksi oleh PT Kharisma Starvision Plus ini dirilis secara luas pada 27 Juli 2011.

Jakarta Maghrib dibintangi oleh Indra Birowo, Widi Mulia, Asrul Dahlan, Sjafrial Arifin, Lukman Sardi, Ringgo Agus Rahman, Deddy Mahendra Desta, Fanny Fabriana, Lilis, Reza Rahadian, Adinia Wirasti serta Aldo Tansani.

Film ini berusaha menceritakan tentang waktu Maghrib yang bukan hanya menjadi fenomena religius, namun juga sebagai bagian khas kaum urban Jakarta.

Salman Aristo sebagai penulis naskah "Jakarta Maghrib" menyusun cerita-cerita tentang fenomena tersebut ke dalam lima tautan cerita sebagai strategi penyampaian narasinya.

Film ini diputar pada beberapa festival film, di antaranya Jakarta International Film Festival (Jiffest) (2010), Jogja Netpac Asian Film Festival (2010), Asia Africa Film Festival (2011), (Silk Screen Film Festival (Pittsburgh) (2011) dan Eye On Film Festival (Perancis) (2011).

Pada tahun 2011, “Jakarta Maghrib” juga meraih penghargaan dalam Piala Citra sebagai film dengan Penulis Skenario Terbaik dan Penulis Cerita Asli Terbaik. (1)

Baca: FILM - Kartini (2017)

Baca: FILM - Sang Penari (2011)

Film Jakarta Maghrib secara keseluruhan menceritakan Jakarta yang tidak lebih dari sebuah kota besar.

Film ini menggambarkan kondisi Jakarta di antara hiruk-pikuk, pekak, kontemplatif, dan romantis sekaligus mencemaskan.

Jakarta itu sebuah sketsa, sketsa-sketsa kecil dengan garis-garis yang tidak selesai, namun merangkai sebuah cerita yang lebih besar lagi: Indonesia.

Dengan kata lain, film Jakarta Maghrib menceritakan Jakarta sebagai sebuah usaha untuk nantinya membaca dan menemukan Indonesia.

Waktu Maghrib sendiri adalah ambang batas di mana kota menemukan garis tengahnya.

Titik lesap yang mengantar terang menuju sisi gelap.

Maka Jakarta Maghrib adalah sebuah usaha untuk menangkap metropolitan saat sedang menuju kontemplasinya, saat warganya menjalani transisi. 

Film ini dibagi menjadi 6 segmen utama, antara lain:

Iman Cuma Ingin Nur

Iman Cuma Ingin Nur adalah bagian dari film Jakarta Maghrib yang berusaha menangkap ruang personal dari warga Jakarta: rumah tangga.

Adzan

Adzan adalah bagian dari film Jakarta Maghrib yang berkisah tentang ruang religiusitas dan kontemplasi warga Jakarta.

Menunggu Aki

Menunggu Aki adalah bagian dari film Jakarta Maghrib yang menceritakan tentang interaksi antar warga kota Jakarta.

Jalan Pintas

Jalan Pintas adalah bagian dari film Jakarta Maghrib yang menceritakan cuplikan kaum muda Jakarta yang terkurung dalam ruang hubungan antar personalnya

Cerita Si Ivan

Cerita Si Ivan adalah bagian dari film Jakarta Maghrib yang menggambarkan salah satu potret anak-anak Jakarta dan apa yang telah merasuki pikiran mereka selama ini.

Ba’da

Ba'da adalah bagian penutup dari film Jakarta Maghrib yang menceritakan bahwa semua karakter di atas akhirnya nanti akan bertemu di kisah ini.

Cerita lengkapnya dapat Anda saksikan di film Jakarta Maghrib yang tersedia di HOOQ. (2)

Baca: FILM: Aruna dan Lidahnya (2018)

Baca: Ave Maryam (2019)

Daftar pemeran film Jakarta Maghrib (2010)

• Lukman Sardi
• Reza Rahadian
• Adinia Wirasti
• Ringgo Agus Rahman
• Dedi Mahendra Desta
• Widi Mulia
• Indra Birowo
• Fanny Fabriana 
• Asrul Dahlan
• Sjafrial Arifin
• Aldo Tansani
• Lilis (3)

Poster film Jakarta Maghrib (2010)

Baca: FILM - Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (2017)

Baca: FILM - 27 Steps of May (2019)

Trailer film Jakarta Maghrib (2010)

(Tribunnewswiki.com/Ron)