Menteri BUMN Erick Thohir: Sangat Menyedihkan, 90 Persen Bahan Baku Obat di Indonesia Masih Impor

Menteri BUMN, Erick Thohir tak memungkiri rasa prihatin terhadap fakta mayoritas bahan baku obat dan alat kesehatan di Indonesia adalah impor.


zoom-inlihat foto
menteri-bumn-erick-thohir-asek.jpg
KOMPAS.COM/MUTIA FAUZIA
Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta, Jumat (13/12/2019).


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Situasi sangat pelik sedang dialami oleh bumi pertiwi saat ini.

Selain pandemi virus Corona yang semakin meluas ke berbagai penjuru negeri, Indonesia juga dihadapkan pada ketersediaan perobatan dan alat kesehatan yang sangat minim.

Hal itu pun diakui oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Pria yang mempunyai peran besar dalam kesuksesan gelaran Asian Games 2018 itu pun mengatakan, saat ini mayoritas bahan baku untuk obat-obatan dan alat kesehatan yang beredar di Indonesia merupakan hasil impor.

Erick Thohir pun tak segan untuk mengungkapkan rasa keprihatinan dengan kondisi yang terjadi di Indonesia saat ini.

Iswanto (43) penjahit difabel menyelesaikan pembuatan pakaian hazmat di Desa Tonggalan, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (26/3/2020). Pembuatan pakaian hazmat atau perlengkapan dari Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis pesanan salah satu rumah sakit di Yogyakarta tersebut sudah sesuai dengan standart keamanan Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19.
Iswanto (43) penjahit difabel menyelesaikan pembuatan pakaian hazmat di Desa Tonggalan, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (26/3/2020). Pembuatan pakaian hazmat atau perlengkapan dari Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis pesanan salah satu rumah sakit di Yogyakarta tersebut sudah sesuai dengan standart keamanan Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19. (KOMPAS/ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Bahkan menurut eks Presiden Inter Milan itu, 90 persen bahan baku industri obat-obatan di Indonesia saat ini hasil impor dari negara lain.

“Mohon maaf kalau saya bicara ini, sangat menyedihkan kalau negara sebesar Indonesia ini, 90 persen bahan baku dari luar negeri untuk industri obat."

"Sama juga alat kesehatan, mayoritas dari luar negeri,” ujar Erick usai meninjau RS Pertamina Jaya, dikutip Tribunnewswiki.com dari Kompas.com, Kamis (16/4/2020).

Baca: Pasien Positif Covid-19 di Solo Bertambah, Satu Diantaranya Seorang Mahasiswa Tinggal di Kentingan

Menurut Erick Thohir, menjangkitnya virus Corona di Indonesia harus dijadikan pelajaran dan cambukan untuk mengubah situasi tersebut.

Dengan demikian, Erick Thohir berharap Indonesia tak akan lagi menjadi negara yang selalu bergantung dengan negara lain.

“Saya mohon maaf kalau menyinggung beberapa pihak."

"Janganlah negara kita yang besar ini selalu terjebak praktik-praktik yang kotor, sehingga alat kesehatan mesti impor, bahan baku mesti impor,” kata Erick.

Foto Angkatan Darat AS pada 8 Maret 2020 menunjukkan seorang karyawan USAMRIID (Institut Penelitian Medis Angkatan Darat Amerika Serikat) sedang melakukan penelitian terhadap virus coronavirus baru, COVID-19
Foto Angkatan Darat AS pada 8 Maret 2020 menunjukkan seorang karyawan USAMRIID (Institut Penelitian Medis Angkatan Darat Amerika Serikat) sedang melakukan penelitian terhadap virus coronavirus baru, COVID-19 (ERIN BOLLING / US ARMY / AFP)

Atas dasar itu, Erick Thohir mengajak semua pihak yang terlibat untuk memiliki komitmen yang kuat dan tegus untuk mengubah hal tersebut di Indonesia

“Kalau kita enggak gotong royong, kita tidak bangun bangsa kita dengan diri sendiri, emang bangsa lain peduli?"

Baca: Tukang Cukur Ini Meninggal Dunia setelah Potong Rambut Pria Positif Covid-19, Ternyata Tertular

"Kita yang harus peduli antara bangsa kita. Jangan semuanya ujung-ujungnya duit terus."

"Akhirnya kita terjebak short term policy. Didominasi oleh mafia-mafia, trader-trader itu,” ucap dia.

Menteri BUMN Erick Thohir bersama Kepala BNPB Doni, melakukan salam siku, di stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis sore (12/3/2020)
Menteri BUMN Erick Thohir bersama Kepala BNPB Doni, melakukan salam siku, di stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis sore (12/3/2020) (TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat)

Erick pun mengakui, membangun industri dengan skala nasional tak semudah membalikan telapak tangan.

Namun, dirinya meyakini bahwa jika dilakukan secara gotong royong dan demi tujuan bangsa, hal tersebut bisa dilakukan.

“Kalau hari ini (bisa produksi bahan baku obat) 10 persen, tahun depan harus 30 persen, tahun depannya lagi 50 persen."

"Kita juga tidak anti-impor, memang ada beberapa yang tidak bisa dilakukan. Tetapi apa yang mungkin kita bisa lakukan, ya harus bisa dilakukan,” ujar Erick Thohir.

Update persebaran Corona di Indonesia

Kasus COVID-19 semakin meluas.

Informasi terbaru kasus COVID-19 dapat diakses melalui covid19.go.id.

Hingga Kamis pagi (16/4/2020), belum ada update kasus terbaru.

 Update terbaru dari pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tertanggal Rabu 15 April 2020.

Kasus yang terkonfirmasi totalnya mencapai 5.136.

Ada penambahan kasus sebanyak 297 orang dari hari Selasa (14/4/2020).

Pasien yang berstatus PDP dari Kabupeten Luwu dirujuk ke Rumah Sakit Umum Sawerigading Kota Palopo, Sabtu (21/3/2020).
Pasien yang berstatus PDP dari Kabupeten Luwu dirujuk ke Rumah Sakit Umum Sawerigading Kota Palopo, Sabtu (21/3/2020). (RSUD Sawerigading via TribunPalopo)

Pasien dalam perawatan sebanyak 4.221.

Total pasien yang sembuh adalah 446 orang.

Pasien yang meninggal sebanyak 469 orang.

DKI Jakarta menjadi daerah yang paling banyak terjangkit corona.

Baca: Selain Mudik ke Korea, Shin Tae-yong Ikut Kritisi Buruknya Penanganan Pandemi Corona di Indonesia

Total yang sudah terkonfirmasi yaitu sebanyak 2.474 kasus.

Daerah kedua paling banyak terjangkit corona adalah Jawa Barat dengan total 559 kasus.

Berikut ini update terbaru Kasus COVID-19 di seluruh provinsi di Indonesia:

DKI Jakarta

Terkonfirmasi: 2.474

Sembuh: 164

Meninggal: 242

Jawa Barat

Terkonfirmasi: 559

Sembuh: 23

Meninggal: 52

Jawa Timur

Terkonfirmasi: 499

Sembuh: 81

Meninggal: 45

Jawa Tengah

Terkonfirmasi: 292

Sembuh: 19

Meninggal: 27

Banten

Terkonfirmasi: 281

Sembuh: 7

Meninggal: 25

Sulawesi Selatan

Terkonfirmasi: 242

Sembuh: 42

Meninggal: 15

Bali

Terkonfirmasi: 98

Sembuh: 23

Meninggal: 2

Sumatera Utara

Terkonfirmasi: 78

Sembuh: 10

Meninggal: 9

(Tribunnewswiki.com/Ris)





Penulis: Haris Chaebar
Editor: haerahr
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved