Hari Ini Dalam Sejarah, 12 Maret 1993: Total 13 Bom Meledak di India, 257 Tewas, 1400 Terluka

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Hari ini dalam sejarah, 12 Maret 1993, total 13 bom meledak di Mumbai, India pada 12 Maret 1993.

Serangan teroris ini mengakibatkan 257 orang meninggal dunia dan 1400 orang luka-luka.

Aksi peledakan dipimpin oleh jaringan teroris internasional yang dipimpin oleh Dawood Ibrahim.

Ia melakukan koordinasi dengan D-Company, sindikat terorisme internasional terorganisir yang berbasis di Mumbai, India.

Dawood Ibrahim diyakini telah memerintahkan dan membantu mengatur pengeboman melalui anak buahnya, Tiger Memon dan Yakub Memon.

Mahkamah Agung India mengeluarkan keputusan pada tanggal 21 Maret 2013 dengan memberikan hukuman mati terhadap terdakwa Yakub Memon.

Namun, dua tersangka utama, Ibrahim dan Tiger Memon belum ditangkap dan diadili dalam kasus ini. [1]

Baca: Nadine Dorries

Berdasarkan laporan kepolisian, pada tanggal 12 Maret 1993 pukul 13:30 siang, sebuah bom mobil meledak di ruang bawah tanah gedung Bursa Efek Bombay.

Total 13 ledakan susulan muncul di berbagai tempat di India.

Tercatat 28 gedung bursa efek rusak parah dan setidaknya 50 orang terbunuh dalam ledakan ini.

Sekitar 30 menit berselang, bom mobil lainnya meledak di depan cabang Bank Mandvi yang berada di dekat Masjid.

Pada pukul 01:30 hingga 03.40 dini hari, total 12 bom susulan meledak di seluruh daerah Mumbai, India.

Sebagian besar bom itu merupakan bom mobil, namun juga terdapat bom yang ditempatkan dalam kendaraan sejenis skuter.

Tiga hotel - Hotel Sea Rock, Hotel Juhu Centaur dan Hotel Airport Centaur menjadi sasaran bom koper yang ditempat dalam beberapa kamar yang dipesan oleh pelaku.

Kemudian bank, kantor imigrasi, gedung maskapai penerbangan dan pusat perbelanjaan juga terkena dampak ledakan.

Bom juga menyasar di kompleks perbelanjaan Zaveri Bazaar dan Century Bazaar.

Sebuah granat dilemparkan di Bandara Internasional Sahar yang berada di dekat bangunan pelabuhan.

Selanjutnya, sebuah bus tingkat ikut mengalami kerusakan parah yang menjadi ledakan paling mematikan dengan sebanyak 90 orang meninggal dunia. [2]

Baca: Tom Hanks

Berikut adalah lokasi ledakan bom di Mumbai, India:

• Fisherman's Colony in Mahim causeway
• Zaveri Bazaar Fort
• Plaza Cinema Dadar
• Century Bazaar
• Katha Bazaar
• Hotel Sea Rock
• Terminal at Sahar Airport (now Chhatrapati Shivaji International Airport [CSIA])
• Air India Building
• Hotel Juhu Centaur
• Worli
• Bombay Stock Exchange Building Fort
• Passport Office
• Masjid-Mandvi Corporation Bank Branch [3]

Ratusan orang yang diduga terlibat dalam 13 ledakan ini ditangkap dan ditahan di pengadilan India.

Namun penyelidikan dan penangkapan membutuhkan waktu yang cukup lama.

Pada tahun 2006, sekitar 100 dari 129 terdakwa dinyatakan bersalah dan didakwa oleh hakim melanggar undang-undang terorisme.

Namun demikian, banyak dari mereka yang dinyatakan bersalah justru luput dari penahanan, termasuk dalang aksi, Tiger Memon.

Pada 12 September 2006, pengadilan khusus India menghukum empat anggota keluarga Memon dengan tuduhan konspirasi dan terlibat dalam aksi teror.

Mereka mendapat hukuman penjara mulai 5 tahun hingga seumur hidup.

Sementara 3 anggota keluarga Memon lainnya dibebaskan oleh hakim.

Yakub Memon didakwa bersalah karena memiliki senjata yang tidak sah.

Setelah peledakan, anggota keluarga Tiger Memon, termasuk Yakub melarikan diri ke Dubai dan Pakistan.

Penyidik kemudian melakukan pengejaran dan berhasil menangkapnya.

Keluarga Memon diadili di pengadilan dan dinyatakan bersalah atas konspirasi.

Para pengacara pembela meminta keringanan hukuman dan menyebabkan keterlambatan dalam proses tersebut.

Yakub Memon dieksekusi dengan digantung di Penjara Pusat Nagpur pada pukul 6:35 pagi waktu setempat pada 30 Juli 2015. [4]

-

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)