lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) resmi mengonfirmasi masuknya 2 pasien baru yang terinfeksi virus corona.
Dua orang pasien baru ini menambah jumlah kasus virus corona di Singapura menjadi 7 kasus.
Pernyataan Kementerian Kesehatan Singapura disampaikan pada Selasa (28/1/), dilansir oleh Channel News Asia, Rabu (29/1/2020).
Kedua pasien di Singapura ini merupakan warga negara China yang berasal dari Kota Wuhan di Provinsi Hubei.
Satu orang adalah pria berumur 56 tahun yang datang dari Kota Wuhan pada 19 Januari dan mulai mengalami gejala penyakit pada 25 Januari.
Pihak MOH mengaku telah membawa pasien di Changi General Hospital pada 26 Januari dan positif mengidap virus corona sehari setelahnya.
Baca: Update Virus Corona - 132 Orang Meninggal Dunia, Muncul 1459 Kasus Baru
Kondisi Pasien dan Program Dis-Infeksi Singapura
Pihak kementerian menjelaskan bahwa pasien tinggal di rumah keluarganya di Pasir Ris Grove sebelum kemudian dibawa ke rumah sakit akibat infeksi virus.
Dalam sebuah postingan media sosial Facebook, Menteri Senior Singapura, Teo Chee Hean mengatakan para petugas dari Badan Lingkungan Nasional / National Environment Agency (NEA) telah mengunjungi kondominium di Pasir Ris Grove.
Di tempat itu, lembaga yang mengurusi perihal lingkungan ini mengajak kerjasama pihak manajeman untuk membersihkan fasilitas umum seperti lift, taman bermain, dan gym.
"Mereka juga memberi tahu penghuni unit lain yang terkena dampak, dengan melakukan dis-infeksi (perlindungan) setiap rumah-rumah mereka," kata Mr Teo, seorang anggota Parlemen untuk GRC Pasir Ris-Punggol.
"Para penghuni sekarang berada di bawah karantina dan diharuskan untuk tinggal dengan tujuan untuk memantau kesehatan mereka.
Pasien Ketujuh Singapura
Sementara pasien ketujuh Singapura, seorang pria berusia 35 tahun dikonfirmasi terinfeksi virus corona.
Ia tiba di Singapura pada 23 Januari dan mengalami gejala pada 24 Januari.
Mengaku tidak enak badan, ia kemudian pergi ke Rumah Sakit Raffles.
Setelah dilakukan tes kesehatan, ia dinyatakan terinfeksi virus corona pada 27 Januari 2020 pukul 11 malam.
Ia kemudian dipindahkan ke Pusat Kesehatan Nasional dengan menggunakan ambulans pribadi untuk menjalani karantina.
Sebelumnya, pasien ketujuh ini tinggal di Marina Bay Sands, Singapura.
Kementerian Kesehatan memastikan bahwa ketujuh orang pasien virus corona ini telah dalam kondisi stabil.
Baca: Update Virus Corona - 132 Orang Meninggal Dunia, Muncul 1459 Kasus Baru
Langkah Singapura
Singapura telah membatasi kedatangan pelancong yang datang dari Provinsi Hubei, China ke Singapura.
Otoritas juga telah melakukan karantina terhadap pelancong baru dari Hubei yang telah datang di Singapura.
Sedangkan para warga lokal Singapura yang memegang paspor dengan riwayat perjalanan di Hubei juga akan dikarantina.
Baru-baru ini, pengunjung dengan riwayat perjalanan ke Hubei dalam 14 hari terakhir atau memegang paspor China yang datang dari Hubei tidak akan diizinkan masuk atau transit melalui Singapura.
Menteri Pembangunan Nasional Singapura, Lawrence Wong yang juga pimpinan satuan tugas antar-kementerian telah ditugaskan untuk menangani penyebaran virus.
Ia mengatakan pemerintah Singapura telah membuat rencana yang mencakup semua kemungkinan.
"Langkah ini merupakan bagian dari rencana kami. Karena kondisinya telah meningkat maka kami telah memutuskan untuk melakukannya sekarang," katanya.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)
