TRIBUNNEWSWIKI.COM - Musisi sekaligus politisi Ahmad Dhani akan segera bebas dari balik jeruji besi.
Satu tahun mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, suami Mulan Jameela ini akan segera bersua keluarga tercinta.
Ahmad Dhani dijadwalkan akan bebas dari penjara pada Senin (30/12/2019) mendatang.
Berikut ini adalah fakta bebasnya Ahmad Dhani dihimpun TribunnewsWiki.com dari Tribunnews.com.
Baca: Terungkap, Mulan Jameela Ternyata Keturunan Pahlawan, Mertua Ahmad Dhani Bukanlah Sosok Biasa
Baca: Tak Akan Maju di Pilkada Surabaya 2020, Ahmad Dhani Punya Fokus Ini
Mulan Jameela Tak Boleh Ikut Jemput
Penyanyi Mulan Jameela (40) diminta untuk tidak datang ke LP Cipinang untuk menjemput suaminya, musisi Ahmad Dhani (47) ketika bebas nanti.
Pasalnya, ratusan hingga ribuan orang dikabarkan akan menjemput Ahmad Dhani di LP Cipinang ketika bebas pasa 30 Desember 2019.
"Jadi Mulan Jameela diminta untuk di rumah saja. Karena kata yang menjemput, Mas Dhani ini bukan cuman keluarga saja, tetapi sudah punya semua orang," kata Lieus Sungkharisma, juru bicara keluarga Ahmad Dhani.
Hal itu ia katakan ketika ditemui di LP Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (27/12/2019) usai membesuk Ahmad Dhani.
"Yang menjemput ini banyak sekali. Ada kerabat, politisi, penggemar, dan lain-ain," tambahnya.
Lieus Sungkharisma membeberkan alasannya mengapa Mulan Jameela disuruh untuk tidak menjemput Dhani, dan fokus menyiapkan segala hal di rumahnya.
"Karena katanya takut desak-desakan atau kegencet-gencet kan nanti gimana. Karena sudah banyak yang jemput. Jadi disarankan untuk di rumah saja," ucap Lieus Sungkharisma.
Baca: Ahmad Dhani
Dilirik dampingi Anies Baswedan jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta
Nama Ahmad Dhani mencuat sebagai sosok yang dipilih Gerindra jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerindra DKI Jakarta, Syarif mengaku masih menunggu arahan Ketua Umum Prabowo Subianto.
Menurut dia, ada kemungkinan Ahmad Dhani mendampingi Anies Baswedan lantaran musisi itu merupakan kader Gerindra.
"Mas Dhani kan kader Gerindra, kalau kader Gerindra sudah dapat rekomendasi Ketua Umum ya kami dukung," ucapnya saat dihubungi, Selasa (5/11/2019) malam.
"Kami menunggu rekomendasi Ketua Umum saja, diperintah, jalan," tambahnya menjelaskan.
Terkait jatah kursi Wagub yang merupakan hak milik PKS, Syarif menyebut, masih ada peluang bagi Gerindra mencalonkan kadernya.
Pasalnya, nama dua bakal calon yang diajukan oleh PKS, yaitu Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu masih bisa dapat berubah sewaktu-waktu.