lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - SEA Games 2019 akan segera dihelat di Filipina.
Kendati belum pembukaan, pertandingan cabang sepak bola sudah bergulir terlebih dulu.
Kini gelaran SEA Games 2019 tengah menjadi perhatian publik.
SEA Games 2019 mendapatkan sorotan lantaran penyelenggaraan yang dinilai kacau.
Satu di antara negara yang mengeluhkan penyelenggaraan adalah Thailand.
Bukan tanpa alasan, Timnas U-22 Thailand mengalami beberapa hal yang tidak memuaskan.
Berikut ini adalah keluhan Thailand tentang SEA Games 2019, dilansir Tribunnewswiki.com dari Bolasport.
Baca: Tali Putus, Seorang Guru di Depok Panjat Tiang Bendera: Cuma Inisiatif, Tak Ada Niatan Mau Viral
Baca: Homo Erectus Diperkirakan Punah Karena Malas, Peneliti Temukan Metode Bertahan Hidup Cara Seadanya
Kekacauan Akomodasi
Pertama, Timnas Thailand sudah merasakan hal yang kurang baik sejak tiba di bandara.
Baru saja tiba di Manila, pemain sepak bola muda Thailand merasa tak puas terkait urusan penjemputan dan akomodasi lainnya.
Selain itu, setiap peserta SEA Games juga diwajibkan untuk menginap di hotel yang sudah ditentukan panita SEA Games 2019, PHISGOC.
Batal Latihan
Meski hotel sudah ditentukan panitia, lokasi yang dipilih tidak menunjang kemudahan tim.
Supachok Sarachat dan tim harus menempuh perjalanan dua jam dari hotel ke tempat latihan.
Alhasil, pelatih Akira Nishino memilih membatalkan latihan bersama.
Dirinya hanya menggelar latihan kebugaran di lokasi sekitar hotel.
Bukan tanpa alasan, jarak yang terlalu jauh menuju tempat latihan justru akan berdampak buruk pada fisik pemain.
Baca: Preman Terminal Ini Insaf Lalu Masuk TNI, 17 Kali Naik Pangkat, Akhirnya Kini Jadi Letnan Kopassus
Baca: Andre Taulany Perlihatkan Isi Saldo ATM-nya, Rupanya Tak Ada yang Bisa Menebak Jumlah Uangnya
Makanan dan Ketersediaan Air Minum
Rentetan masalah yang dihadapi Timnas Thailand tidak berhenti di situ.
Mereka mengaku bosan dengan makanan yang disediakan pihak hotel.
Hal itu karena menu yang monoton.
Selain itu, mereka juga mengeluhkan ketersediaan air minum.
Dikutip Bolasport dai Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), panitia hanya menyediakan empat botol minum di kamar.
Padahal setiap kamar diisi oleh dua orang pemain.
"SEA Games ke-30 di Filipina telah memunculkan masalah terbaru. Masalah makanan di setiap makan biasanya menu yang sama, berulang-berulang, dan air minum terbatas," tulis Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) di Facebook.
Baca: Agnez Mo Akui Tak Berdarah Indonesia, Daniel Mananta Beri Dukungan: Tak Semua Orang Bisa Lakukan Itu
Baca: Stafsus Milenial Jokowi Diminta Buktikan Bukan Hanya Pajangan, Fadli Zon : Pemborosan!
Komplain Bukan Hanya dari Thailand
Terkait buruknya penyelenggaraan SEA Games 2019, Myanmar, Timor Leste, dan Kamboja, juga mengajukan komplain ke panitia.
Mereka harus menunggu hingga berjam-jam di bandara.
Tak hanya itu, mereka sempat diantar ke hotel yang salah hingga kamar hotel yang masih disiapkan.
Pelatih Timnas Timor Leste U-22 Fabiano Flora berharap kejadian ini tidak akan terjadi di masa mendatang.
"Ya, kemarin kami mengalami beberapa masalah di bandara dan di hotel. Saya harap tak ada kejadian seperti ini lagi di masa depan. Kami hanya fokus pada pertandingan kali ini," kata Fabiano Flora.
Baca: Homo Erectus Diperkirakan Punah Karena Malas, Peneliti Temukan Metode Bertahan Hidup Cara Seadanya
Baca: 15 Tips Bekerja Cerdas di Era Digital, Tetap Fokus dan Coba Keluar dari Zona Nyaman
Permintaan Maaf Filipina
Kekacauan tersebut juga ditanggapi oleh Pemerintah Filipina.
"PHISGOC ingin memastikan koordinasi detail kedatangan dan transportasi semua tim menuju hotel masing-masing. Namun, kami juga mengakui kekurangan dan akan melakukan yang lebih baik," bunyi pernyataan resmi PHSIGOC, dikutip oleh Bolapsort.
Juru Bicara Kepresidenan Filipina Salvador Panelo mengatakan pihaknya tidak akan mencari alasan sebagai pembenaran.
Dirinya juga menyampaikan maaf atas kejadian tersebut.
"Sebagai tuan rumah, kami meminta maaf untuk ketidaknyamanan yang dialami tamu-tamu kami. Pemerintah tak bisa menjanjikan SEA Games 2019 bebas hambatan karena banyaknya atlet yang berpartisipasi, tetapi akan bekerja sebaik mungkin dan memastikan semua mengalami waktu yang menyenangkan," kata Salvador Panelo.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ahmad Nur Rosikin/Bolasport)
