Fauzi Bowo

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Fauzi Bowo lahir di Jakarta, pada 10 April 1948.

Fauzi Bowo merupakan tokoh politik Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Fauzi Bowo lahir dari pasnagan Djohari Adiputro Bowo dan Nuraini binti Abdul Manaf.

Semasa muda, Fauzi Bowo mengenyam pendidikan dasar di SD St Bellarminus.

Selanjutnya, ia menempuh pendidikan di Kolese Kanisius Jakarta.

Setelah menamatkan pendidikan SMA, Fauzi Bowo menempuh pendidikan tinggi di Jerman.

Ia mengambil jurusan Arsitektur bidang Perencanaan Kota dan Wilayah di Technische Universität Braunschweig.

Pendidikan tersebut berhasil ia selesaikan pada 1976 sebagai Diplom-Ingenieur.

Pada tahun 2000, Fauzi Bowo berhasil meraih gelar Doktor-Ingenieur dari Technische Universität Kaiserslautern.

Fauzi Bowo memiliki istri yang bernama Sri Hartati.

Dari pernikahan tersebut, ia dikaruniai tiga orang anak, yaitu Humar Ambiya, Esti Amanda, dan Dyah Namira. (1)

Fauzi Bowo mengawali kariernya pada tahun 1977.

Kala itu, dirinya menjadi pengajar di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI).

Selain menjadi pengajar, Fauzi Bowo juga pernah menduduki berbagai jabatan lain.

Ia pernah menjadi Kepala Biro Protokol dan Hubungan Internasional, serta Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta.

Sebagai birokrat, Fauzi Bowo telah menempuh Sepadya (1987), Sespanas (1989), dan Lemhannas KSA VIII (2000).

Pada masa kepemimpinan Gubernur Sutiyoso, Fauzi Bowo menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. (1)

Fauzi Bowo maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilgub 2007.

Kala itu, dirinya berpasangan dengan Prijanto.

Pilgub DKI 2007 merupakan pemilihan gubernur pertama yang dipilih langsung oleh masyarakat.

Fauzi Bowo dan Prijanto, berhadapan dengan Adang Daradjatun-Dani Anwar.

Setelah dilakukan pemungutan suara, pasangan Fauzi Bowo-Prijanto berhasil terpilih setelah meraih 57,87% suara. (2)

Setelah lima tahun memimpin ibu kota, Fauzi Bowo kembali maju dalam Pilgub 2012.

Namun kali ini ia berpasangan dengan Mayjen (Purn) Nachrowi Ramli.

Akan tetapi Fauzi Bowo gagal terpilih untuk kedua kali sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Pada Pilgub 2012, pasangan Jokowi-Ahok terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur. (3)

Fauzi Bowo menjadi Duta Besar Indonesia untuk Jerman pada akhir tahun 2013.

Kala itu, ia diusulkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Usulan tersebut sempat direspon dengan surat penolakan dari PPI Jerman.

Fauzi Bowo menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jerman hingga tahun 2018.

Ia digantikan oleh Arier Havas Oegroseno pada 20 Februari 2018. (1)

1976 Asisten Ahli Tech. Univ. Braunschweig

1977-1984 Staf pengajar di Universitas Indonesia

1979-1982 Plt. Kepala Biro Kepala Daerah DKI

1979-1982 Kepala Dinas Pariwisata DKI

1982-1986 Pjs. Kabiro Kepala Daerah DKI

1986-1988 Pj. Kabiro Kepala Daerah DKI

1993-1998 Kepala Dinas Pariwisata DKI

1998-2002 Sekretaris Wilayah Daerah DKI Jakarta

2002-2007 Wakil Gubernur DKI Jakarta

2007-2012 Gubernur DKI Jakarta

2013-2018 Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Federasi Jerman (1)

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ahmad Nur Rosikin)