lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Gusti Pangeran Haryo (GPH) Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara kini menjadi sorotan publik.
Pria yang merupakan cucu dari Soekarno ini disebu oleh Partai Gerindra sebagai sosok muda berbakat yang memiliki peluang maju Pilkada Solo 2020.
Paundra juga digadang-gadang akan dipasangklan dengan putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Baca: Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara
Baca: Gibran Rakabuming Ingin Maju Pilkada Solo 2020 lewat PDI-P, tapi Ditolak Partai, Ini Keputusan PDI-P
Rencana memasangkan Pundra dengan Gibran ini diungkapkan oleh ketua DPC Gerindra Kota Solo, Ardianto Kuswinarno.
Ardiyanto menjelaskan hal ini akan menjadi sangat menarik.
"Sangat menarik, karena kita juga harus mengakui Paundra darahnya darah politik," kata Ardianto
Kabar dirinya yang akan maju dalam Pilkada Solo 2020 tersebut, Paundrakarna rupanya sudah mendengarnya.
Putra sulung dari KGPAA Mangkunegara IX dan Sukmawati Soekarnoputri ini tak memungkiri dirinya menjadi rebutan partai-partai lain selain Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
"Menurut saya, tidak menutup kemungkinan saya jadi rebutan partai-partai lain, selain PDI-P ke depannya," ujar Paundra kepada TribunSolo.com, Selasa (29/10/2019).
Dilansir dari Tribunnewsmaker, berikut fakta-fakta cucu Soekarno, Paundralarna:
1. Suka Menggambar
Paundrakarna lahir di Jakarta pada 19 April tahun 1979 lalu.
Paundra rupanya memiliki hobi menggambar, ia juga memiliki cita-cita ingin menjadi seorang desain grafis.
Paundra diketahui melanjutkan kuliah desaun grafis di Universitas Trisakti pada tahun 1994 setelah lulus dari SMA Negeri 1 Surakarta.
Sayangnya ditahun 1995, Paundra merasa tak nyaman dan memutuskan keluar.
2. Kuliah Broadcast
Keluar dari Universitas Trisakti, Paundrakarna kemudian kuliah di Akadami Komunikasi Indonesia, Yogyakarta.
Ia mengambil jurusan broadcast.
Paundra mengambil kuliah tersebut untuk mendukung kariernya di dunia hiburan.
Ia kemudian lulus pada tahun 2000.
3. Main Film dan Sinetron
Paundrakarna mengawali karirnya di dunia seni peran lewat sinetron 'Saraswati'.
Ia juga pernah berakting untuk sinetron Gita Cinta dari SMA tahun 2003 bersama Ratna Galih.
Tahun 2006, Paundrakarna memerankan tokoh antagonis dalam film Rudy Habibie.
Paundra juga pernah tampil di sinetron Perempuan Pilihan dan Kucinta Dia.
4. Dunia Tarik Suara
Selain di dunia seni peran, Paundrakarna juga sempat menapaki dunia tarik suara.
Tahun 2004 lalu, Paundrakarna merilis album perdananya yang bertajuk Sebuah Awal yang berisi 10 lagu.
Dari 10 lagu tersebut, ada satu lagu yang cukup populer yakni 'Galih dan Ratna' ciptaan Guruh Soekarnoputra.
Meski 'Galih dan Ratna' yang cukup populer, rupanya lagu 'Gita Cinta dari SMA' lah yang menjadi andalan dalam album tersebut.
5. Jadi Anggota DPRD
Selain dunia hiburan, Paundra juga pernah menapaki dunia politik.
Paundrakarna pernah menjadi anggota DPRD Solo dari Fraksi PDI-P periode 2009-2014.
Sayang, saat menadi anggota DPRD, Paundra dinilai kurang disiplin. (TribunnewsWiki.com/Melia Istighfaroh)
