Hilmar Farid

Hilmar Farid adalah sejarawan, aktivis, dan pengajar. Hilmar Farid dilantik menjadi Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada 31 Desember 2015.


zoom-inlihat foto
hilmar-faridd.jpg
Instagram/hilmarfarid
Hilmar Farid.

Hilmar Farid adalah sejarawan, aktivis, dan pengajar. Hilmar Farid dilantik menjadi Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada 31 Desember 2015.




  • Informasi Awal #


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Hilmar Farid adalah sejarawan, aktivis, dan pengajar. (1)

Hilmar Farid lahir di Bonn, Jerman Barat pada 8 Maret 1968.

Ayahnya bernama Agus Setiadi, seorang penerjemah buku cerita anak.

Masa remaja Hilmar Farid dihabiskan untuk dunia otomotif (motor), bermain basket, bermusik dan membantu ayahnya.

Hilmar Farid memiliki hobi memasak, berenang, dan bermusik untuk mengisi waktu senggang.

Saat kecil, Hilmar Farid kerap bermain permainan tradisional bersama teman-temannya. (2)

Menurutnya, bermain di ruangan terbuka bersama-sama dapat menjalin interaksi dan membuat lebih sehat.

Tahun 1993, Hilmar Farid berhasil menyelesaikan kuliah di Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Indonesia.

Selang satu tahun, bersama beberapa orang seniman, peneliti, aktivis, dan pekerja budaya di Jakarta, Hilmar Farid mendirikan Jaringan Kerja Budaya.

Kemudian, tahun 2003 Hilmar Farid bersama sejumlah sejarawan mendirikan Institut Sejarah Sosial Indonesia.

Pada Mei 2014, Hilmar Farid berhasil meraih gelar doktor di bidang kajian budaya di National University of Singapore.

Baca: Hamdan Zoelva

  • Perjalanan Karier #


Hilmar Farid mengajar di Institut Kesenian Jakarta dari tahun 1995 hingga 1999. (3)

Kemudian pada tahun 2014, Hilmar Farid kembali mengajar di Institut Kesenian Jakarta hingga saat ini.

Hilmar Farid juga aktif di Asian Regional Exchange for New Alternatives (ARENA) dan Inter-Asia Cultural Studies Society sebagai editor.

Tulisan Hilmar Farid tentang sejarah, seni, kebudayaan, film, politik, dan buruh.

Pada Maret 2012, Hilmar Farid bersama rekan-rekannya membentuk Relawan Penggerak Jakarta Baru (RPJB) untuk mensosialisasikan Pilkada Jakarta 2012.

Hilmar Farid pun diundang menjadi pembicara di sejumlah institusi pendidikan di luar negeri.

Tahun 2014, Hilmar Farid bersama sejumlah pakar merumuskan dan bertindak sebagai ketua panitia simposium nasioal bertajuk 'Jalan Kemandirian Bangsa'.

Hal tersebut bertujuan untuk merumuskan semacam 'GBHN' bagi pemerintahan Joko Widodo dalam Pilpres 2014.

Selang setahun, Hilmar Farid dilantik menjadi Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Baca: Saifullah Yusuf

Presiden Joko Widodo dan Hilmar Farid.
Presiden Joko Widodo dan Hilmar Farid. (Instagram/hilmarfarid)

  • Pengalaman Kerja #


Editor di Media Kerja Budaya (1992-2002) (4)

Pendiri dan Pimpinan Institut Sejarah Sosial Indonesia (ISSI) (2002-2007)

Komisaris Independen PT. Krakatau Steel (Persero) (2015-2016)

Ketua Dewan Pembina Institut Sejarah Sosial Indonesia (ISSI) (2007-sekarang)

Pengajar Program Magister Ilmu Susastra, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (2014-sekarang)

Pengajar di Institut Kesenian Jakarta (1995-2000) (2015-sekarang)

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemdikbud (31 Desember 2015-sekarang)

Baca: Abdullah Azwar Anas

  • Pengalaman Organisasi #


Asian Regional Exchange for New Alternatives (ARENA) (2004-sekarang)

Council Member Inter- Asia Cultural Studies Society (2011-sekarang)

Ketua Umum Perkumpulan Praxis, Jakarta (2012-sekarang)

Direksi Badan Prakarsa Pemberdayaan Desa dan Kawasan (BP2DK) (2014-sekarang)

Anggota Perkumpulan Institute of Global Justice (IGJ) (2014 -sekarang)

Ketua Panitia Simposium Nasional “Jalan Kemandirian Bangsa” (2014)

Pendiri Jaringan Kerja Budaya (1994)

Baca: Ananda Mikola

  • Karya #


Jurnal Pendidikan Sejarah (2006)

Kisah Tiga Patung (2012)

Rewriting the Nation: Pramoedya and the Politics of Decolonization (2014)

(TRIBUNNEWSWIKI/Afitria)



Nama Hilmar Farid
Lahir Bonn, Jerman Barat, 8 Maret 1968
Ayah Agus Setiadi
Pendidikan Jurusan Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Indonesia
Bidang Kajian Budaya, National University of Singapore
Instagram hilmarfarid
Website hilmarfarid.id
Jabatan Direktur Jendral Kebudayaan Kementerian Kebudayaan (2015)


Sumber :


1. hilmarfarid.id
2. mediaindonesia.com
3. www.kemdikbud.go.id
4. id.wikipedia.org


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved