lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Film yang terinspirasi dari kisah nyata peristiwa serangan di Libya, 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi akan tayang untuk pertama kalinya di Bioskop Trans TV, Sabtu (19/10/2019) pukul 21.00 WIB.
Dibintangi oleh John Krasinski, James Badge Dale, Pablo Schreiber, David Denman, Dominic Fumusa dan Max Martini, film ini tayang perdana di Amerika pada 15 Januari 2016.
Cerita dalam film 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi ini terinspirasi dari peristiwa serangan yang terjadi di Benghazi, Libya pada 11 September 2012.
Dalam peristiwa tersebut, beberapa prajurit Amerika berusaha mempertahankan staf kedutaan di Libya akibat serangan para pemberontak setempat.
Film ini diadaptasi dari buku '13 Hours' karya Mitchell Zuckoff yang dipublikasikan pada 2014 silam.
Sementara filmnya diarahkan oleh sutradara Michael Bay dengan naskah yang ditulis Chuck Hogan.
Baca: FILM - Blair Witch (2016)
Baca: FILM - Message from the King (2016)
Film aksi ini semula memiliki durasi hingga 4 jam, namun akhirnya harus dipotong menjadi 144 menit.
Didistribusikan oleh studio Paramount Pictures, 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi mendapat ulasan dari situs Rotten Tomatoes sebanyak 51 persen.
Sedangkan situs IMDb memberikan nilai sebanyak 7,3 dari 10.
Pada 2017, film ini masuk dalam nominasi Piala Oscar kategori Best Achievement in Sound Mixing.
Proses pembuatan film 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi diperkirakan menghabiskan dana hingga 50 juta dolar AS.
Dari pemutaran domestiknya, film ini mendapatkan penghasilan sebanyak 52,8 juta dolar AS.
Sementara pemutarannya secara internasional, 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi mendapatkan sebanyak 69 juta dolar AS.
Baca: FILM - Pelé: Birth of a Legend (2016)
Baca: FILM - I Am Wrath (2016)
Sinopsis
Pada 2012, Benghazi disebut-sebut sebagai tempat paling berbahaya di dunia.
Banyak negara yang menarik kantor diplomatik karena takut dengan serangan militan.
Lengsernya Perdana Menteri Muammar Khadafi setelah berkuasa hampir 42 tahun ternyata tidak serta merta membawa angin segar bagi Afrika Utara.
Amerika berniat untuk mengatasi kekacauan dengan menempatkan CIA di sebuah vila yang dialih fungsikan.
Rencana ini berjalan lancar di awal, hingga muncul gerakan separatis mematikan dari bawah tanah.
Ada enam pasukan khusus terdiri dari Tyrone (James Badge Dale), Jack Da Silva (John Krasinski), Mark Geist (Max Martini), John Tiegen (Dominic Fumusa), Kris 'Tanto" Paronto (Pablo Schreiber), dan Boon (David Denman) yang kemudian dikirim ke Libya.
