Batuk

Batuk adalah aktivitas refleks tubuh sekaligus sebagai gejala timbulnya penyakit.


zoom-inlihat foto
batuk-ilustrasi-2.jpg
https://www.freepik.com
Batuk ilustrasi

Batuk adalah aktivitas refleks tubuh sekaligus sebagai gejala timbulnya penyakit.




  • Informasi Awal #


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Batuk adalah aktivitas refleks tubuh.

Aktivitas batuk disebabkan oleh iritasi dalam tenggorakan atau saluran pernafasan.

Terjadinya iritasi ini disebabkan adanya partikel tak dikenal atau kotoran yang masuk.

Kotoran ini kemudian mengakibatkan infeksi pada saluran pernafasan.

Iritasi yang terjadi kemudian membuat saraf di otak memicu pergerakan otot di dada dan perut.

Hal ini terjadi untuk menekan udara ke bagian saluran pernafasan yang dapat mendorong sesuatu keluar dari dalam tubuh.

Saat batuk muncul, seringkali disertai dengan beberapa gangguan lainnya seperti kelelahan, kepala pusing, demam, dan mual.

Batuk juga dapat disebut sebagai penyakit umum yang diderita banyak orang.

Batuk dapat ditularkan dengan mudah baik melalui kontak fisik dengan penderita secara langsung maupun tidak.

Siapapun dapat mempunyai risiko terserang batuk karena faktor penyebabnya yang mudah ditemui di lingkungan sehari-hari.

Terdapat ragam faktor yang menyebabkan kondisi batuk terjadi.

Beberapa diantaranya adalah, polusi, virus, sampai kebiasaan sehari-hari, seperti merokok.

Dalam kasus ini, batuk dapat dicegah dengan menghindari beberapa faktor tersebut. [1]

  • Batuk sebagai Aktivitas Normal #


Tidak semua batuk dapat dikategorikan berbahaya.

Apabila hanya sesekali terjadi, maka kondisi demikian adalah aktivitas yang normal.

Aktivitas tersebut menjadi bagian dari sistem pertahanan untuk mencegah partikel kotor yang masuk ke dalam patu-paru.

Refleks tubuh berbentuk batuk juga dapat membantu membersihkan saluran pernafasan dari iritan, seperti asap dan lendir.

Hal ini dapat mencegah terjadinya infeksi yang lebih lama. 

Kekhawatiran pada aktivitas batuk yaitu apabila berlangsung hingga berminggu-minggu.

Kondisi demikian menandakan adanya gangguan kesehatan yang serius dan memerlukan penanganan medis sesegera mungkin.

  • Batuk sebagai Gejala Penyakit #


Pemahaman aktivitas batuk pada sesi ini adalah perihal batuk sebagai gejala timbulnya penyakit lain.

Batuk bisa dianggap sebagai gejala suatu penyakit tergantung dari berapa lama batuk berlangsung.

Setiap jenis batuk memiliki gejala yang berbeda.

Jika aktivitas batuk berlangsung lama dan tidak ditangani dengan tepat, maka dapat membuat infeksi.

Apabila gejala batuk berlangsung kurang dari 2-3 minggu dinamakan batuk akut.

Sedangkan apabila batuk tak berhenti selama 3 sampai 8 minggu, maka seseorang dapat terjangkit penyakit batuk sub-akut.

Keadaan batuk berkepanjangan yang lebih parah adalah batuk kronis yang mana periode gejala berlangsung lebih dari 8 minggu.

Selain dilihat dari faktor durasi, gejala batuk biasanya turut ditandai oleh beberapa keluhan dan gangguan kesehatan lainnya.

Beberapa gangguan kesehatan lain yang mengiringi batuk adalah sebagai berikut:

  • Tenggorokan kering dan gatal
  • Suhu tubuh naik hingga demam
  • Tubuh menggigil
  • Hidung beringus
  • Berkeringat pada malam hari
  • Sakit kepala
  • Nyeri pada tubuh
  • Kesakitan saat menelan makanan
  • Mual atau muntah

Jika tidak disertai dahak, maka rasa gatal di tenggorokan saat batuk adalah indikasi gejala dari batuk kering.

Sedangkan apabila seseorang terbatuk sambil mengeluarkan darah, kondisi ini berpotensi menjadi gejala dari penyakit hemoptysis.

Apabila Anda mengalami sebagian besar gejala seperti yang disebutkan di atas, segera konsultasikan dengan tenaga medis Anda. 

Batuk sebagai gejala juga dapat menjadi peringatan bagi penyakit-penyakit berbahaya seperti kanker paru dan gagal jantung.

Batuk yang disebabkan oleh pilek atau flu akan segera membaik dengan sendirinya.

Namun demikian, apabila batuk disertai dengan hal-hal berikut ini maka seseorang diharuskan segera menghubungi tenaga medis.

Beberapa gangguan lain saat batuk yang diharuskan untuk segera menemui tenaga medis adalah:

  • Demam
  • Mengeluarkan darah
  • Merasa pusing
  • Sesak napas atau kesulitan bernapas.
  • Nyeri dada
  • Batuk menerus pada malam hari
  • Tidak membaik setelah 7 hari [2]

  • Batuk Akut #


Penyakit batuk akut memiliki penyebab yang berbeda dengan penyakit batuk kronis. 

Berikut adalah beberapa penyebab batuk akut:

  • Virus dan Bakteri 

Terdapat beberapa hal yang menjadi penyebab batuk, salah satunya adalah virus dan bakteri sebagai penyebab umum.

Keduanya dapat mengakibatkan terjadinya infeksi Mycoplasma pneumoniae dan adenoviruses pada saluran pernafasan sehingga memunculkan penyakit flu dan demam. 

  • Alergi 

Batuk akut juga bisa disebabkan karena alergi.

Alergi erjadi pada saluran pernafasan bagian atas seperti alergi rhinitis, sinusitis, pharyngitis, dan laryngitis.

Kondisi ini dapat menimbulkan batuk akut.

Gejala dari penyebab penyakit ini biasanya ditandai dengan mata yang gatal dan berair. 

  • Asma

Batuk akut juga bisa disebabkan karena penyakit Asma.

Penyakit asma yang kambuh diakibatkan alergi maupun infeksi saluran pernafasan.

  • Polutan

Batuk akut juga bisa disebabkan karena keracunan polutan.

Keracunan polutan yang terjadi di bagian paru-paru disebabkan oleh asap kebakaran, asap rokok, asap kendaraan bermotor, dan bau bahan kimia.

Efek yang menyengat ini kemudian dapat menimbulkan rasa gatal pada tenggorokan dan sesak nafas.

  • Paru-paru Basah

Batuk akut juga bisa disebabkan infeksi yang menyerang paru-paru.

Infeksi ini disebut juga dengan penumonia juga memicu terjadinya batuk akut. [3]

  • Batuk Kronis #


Penyakit batuk kronis memiliki penyebab yang berbeda dengan penyakit batuk lainnya.

Berikut adalah beberapa penyebab batuk kronis:

  • Bronkitis Kronis

Batuk kronis bisa disebabkan karena penyakit Bronkitis Kronis.

Penyakit bronkitis kronis terjadi karena iritasi yang berlangsung secara menerus pada saluran bronkial.

Hal ini menyebabkan saluran bronkial dipenuhi lendir yang mengakibatkan peradangan dan gatal di tenggorokan.

Bronkitis kronis dapat terjadi selama berbulan-bulan bahkan sampai bertahun-tahun.

Biasanya penyakit ini menyerang perokok berat maupun perokok pasif.

  • Kanker Paru

Batuk yang terus terjadi sampai lebih dari 8 minggu adalah indikasi terdapatnya tumor ganas di dalam paru-paru.

Untuk memastikan kondisi ini, seseorang perlu melakukan tes radiografi dan bronkoskopi dengan tujuan untuk mendapatkan diagnosis lebih rinci terhadap kondisi trakea dan bronkus.

  • GERD (Gastro-esophageal Reflux Disease)

GERD adalah kondisi di mana asam lambung naik kembali ke kerongkongan (esofagus) sehingga lapisan kerongkongan mengalami iritasi.

Selanjutnya akan terasa sensasi panas atau terbakar di bagian dada dan memicu terjadinya sejumlah masalah pernafasan, seperti radang tenggorokan, asma, dan batuk kronis.

Selain ketiga penyakit di atas, terdapat beberapa gangguan kesehatan lainnya yang memicu terjadinya gejala yang lebih parah dan komplikasi, seperti peradangan, sleep apnea, depresi, dan efek samping dari obat-obatan tertentu. [4]

  • Pengobatan Batuk #


Batuk yang terjadi oleh infeksi virus, cara terbaik memulihkannya adalah dengan membiarkan sistem imun melawannya.

Sistem imun berhasil melawan virus ketika batuk dapat membaik dengan sendirinya.

Beberapa resep dari dokter untuk batuk, biasanya adalah: Codeine, dextromethophan, dan kandungan pencegah iritasi tenggorokan lainnya.

Obat tersebut adalah obat yang umum digunakan untuk menyembuhkan batuk.

  • Batuk Kering

Sedangkan obat yang digunakan untuk meredakan batuk kering umumnya mengandung pholcodine, dextromethorphan, and antihistamines.

Selain itu, terdapat pengobatan dari bahan-bahan alami, yaitu seseorang dapat mengobati batuk berkepanjangan dengan rutin mengonsumsi madu dan lemon.

Madu dan lemon lebih efektif menyembuhkan batuk dibandingkan obat-obatan yang diperoleh di apotek.

Madu dapat melindungi lapisan kerongkongan sehingga tidak mudah mengalami iritasi.

  • Pencegahan Batuk #


Berikut adalah tips untuk mencegah batuk:

  • Istirahat yang cukup untuk memperbaiki sistem ketahanan tubuh sehingga tahan terhadap virus
  • Hindari dehidrasi. Pastikan kebutuhan cairan tubuh selalu terpenuhi dengan minum air mineral yang cukup.
  • Kurangilah kebiasaan merokok atau langsung berhenti mengonsumsi rokok.
  • Hindari tempat kotor dan lembap.
  • Jaga kebersihan lingkungan tempat tinggal
  • Rajin mencuci tangan dan membersihkan diri. [5]

(Tribunnewswiki.com/Dinar Fitra Maghiszha)



Informasi Detail
Nama Batuk
Ihwal Detail
Batuk sebagai Aktivitas Normal
Batuk sebagai Gejala Penyakit
Batuk Akut
Batuk Kronis
Pengobatan Batuk
Pencegahan Batuk


Sumber :


1. www.honestdocs.id
2. www.klikdokter.com
3. lifestyle.kompas.com
4. www.alodokter.com
5. hellosehat.com


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved