Sejak 2012, BJ Habibie Tercatat Dikabarkan Meninggal Dunia Sebanyak 6 Kali

Sejak 2012, tercatat Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie dikabarkan meninggal dunia sebanyak 6 kali


zoom-inlihat foto
bj-habibie-pernah-dikabarkan-meninggal-dunia-sebanyak-6-kali.jpg
Tribun Manado
Bj Habibie, pernah dikabarkan meninggal dunia sebanyak 6 kali


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sejak 2012, tercatat Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie dikabarkan meninggal sebanyak 6 kali.

Kabar bahwa Presiden ketiga Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie meninggal dunia pada Selasa (10/9/2019) pagi ini beredar luas di pesan singkat dan media sosial.

Namun, sekretaris pribadi Habibie, Rubijanto, memastikan kabar tersebut tidak benar alias hoaks.

Rubijanto mengatakan, sampai saat ini Habibie memang masih dirawat intensif di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Namun kondisi kesehatannya masih tertangani oleh para dokter kepresidenan.

"Aman terkendali," kata Rubijanto kepada Kompas.com, Selasa pagi.

Pada Senin malam, Presiden Joko Widodo juga sudah menjenguk Habibie di RSPAD.

Ketua Tim Dokter Kepresidenan (TDK) Prof dr Azis Rani dalam keterangan resminya menyebutkan, BJ Habibie masuk RSPAD sejak 1 September 2019.

BJ Habibie ditangani tim dokter spesialis dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam, dan ginjal.

"Dalam perawatan sekarang diperlukan pengobatan yang komprehensif, mencakup berbagai gangguan organ yang terjadi," ujar dr Azis Rani.

Terkait kondisi saat ini, dr Azis Rani mengatakan BJ Habibie masih berada dalam pengawasan ketat dan harus banyak beristirahat.

"Mohon doa dari semua pihak agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kesehatan sehingga dapat beraktivitas kembali," kata dia semalam.

PRESIDEN KE-3 RI, BJ HABIBIE.
PRESIDEN KE-3 RI, BJ HABIBIE. (tribunnews/jeprima)

Sementara, dari pantauan Antara di lokasi tempat Habibie dirawat intensif, yakni Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, sejak pukul 05:40 WIB, tidak tampak adanya keramaian.

Tak ada pengawalan atau kolega dan pejabat negara yang menjenguk, sebagaimana lazimnya ketika seorang tokoh bangsa meninggal dunia.

Bahkan dua orang petugas informasi yang ditanya mengaku tidak mengetahui info tersebut dan siapa yang menjenguk Habibie.

"Wah enggak tahu saya," kata para petugas informasi yang tidak mau disebutkan namanya.

Informasi terakhir, Habibie tengah menjalani perawatan intensif di ruangan CICU lantai 2, Gedung Utama RSPAD sejak Senin (2/9) lalu.

Diberitakan, Habibie dirawat secara instensif oleh Tim Dokter Kepresidenan di RSPAD Gatot Soebroto. Hal itu dikonfirmasi oleh Sekretaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto.

"Dengan hormat bersama ini kami konfirmasikan bahwa Bapak BJ Habibie saat ini sedang menjalani perawatan yang intensif oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK) di RSPAD Gatot Soebroto," kata Rubijanto dalam keterangan tertulis, Minggu (8/9/2019).

Menurut Rubijanto, TDK menyatakan BJ Habibie untuk sementara ini belum diizinkan untuk dikunjungi.

Hal itu agar Habibie bisa mendapatkan hasil perawatan optimal dan istirahat yang cukup.

"Kami atas nama keluarga menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan doa dari semua pihak, memohon ke hadirat Allah SWT agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kesehatan agar dapat beraktivitas kembali," katanya.

Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden ke-3 RI B.J Habibie di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (24/5/2019).
Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden ke-3 RI B.J Habibie di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (24/5/2019). (Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado)

Sejak 2012 hingga 2019, sudah enam kali BJ Habibie dikabarkan meninggal dunia.

Dilansir dari berbagai artikel Tribunnews, berikut ulasannya :

1. Februari 2012

Ditahun 2012, sejumlah pengguna jejaring sosial Twitter, pada Minggu (26/2/2012) malam, dikejutkan dengan kabar meninggalnya Presiden ke-3 RI, Baharuddin Jusuf Habibie.

Entah siapa yang memulai menyebarkan, namun isu tersebut berkembang dengan cepat.

Sejumlah pengguna twitter pun seakan-akan berlomba menyampaikan ucapan belasungkawanya atas meninggalnya Presiden Habibie tersebut.

Menurut kabar yang beredar, Habibie dikabarkan meninggal setelah sebelumnya kritis di sebuah rumah sakit di Jerman.

Menjawab isu tersebut, pusat penelitian yang dibangun oleh Habibie, yakni The Habibie Center, melalui akun twitter resminya, membantah kabar meninggalnya BJ Habibie tersebut.

Senada dengan itu, artis Melanie Soebono yang merupakan cucu Presiden Habibie, juga membantah kabar tersebut.

“Semua kabar ttg Eyang BJH = HOAX. Thank you. Plis cek @habibiecenter setiap dnger apa2. Its not nice,” tulis putri dari promoter Adrie Soebono itu.

2. November 2016

Kabar meninggal BJ Habibie kembali ramai diperbincangkan di awal November tahun 2016.

Lagi-lagi, kabar tersebut dibantah langsung oleh akun facebook "The Habibie Center".

Dalam keterangan yang dituliskan The Habibie Center, disebutkan bahwa B.J. Habibie dalam kondisi sehat wal'afiat, dan sekarang sedang berada di Jerman.

"Alhamdulillah Bapak B.J. Habibie dalam keadaan sehat walafiat. Saat ini beliau sedang di Jerman. Terima Kasih atas perhatiannya," tulis akun The Habibie Center.

3. Januari 2017

Diawal Januari, kabar kematian Habibie juga berhembus.

Padahal akun @habibiecenter mengabarkan, kondisi B.J. Habibie dalam keadaan sehat.

“Alhamdulillah Bapak BJ Habibie dalam keadaan sehat walafiat. Beliau masih di Jerman sesudah merayakan Tahun Baru dengan cucu-cucu beliau #bjh80,”dikutip dari akun The Habibie Center.

“Mohon jangan menyebarluaskan berita yang tidak benar (hoax) atau yang tidak terverifikasi. #stopfakenews,” lanjut tulisan tersebut.

Presiden RI ke-3, Bj Habibie
Presiden RI ke-3, Bj Habibie (Instagram/@b.jhabibie)

4. Maret 2017

Kabar kembali ramai di tahun 2017.

Namun klarifikasi akun Facebook The Habibie Center sedikit membuat banyak orang terkejut.

Pasalnya, saat kabar tersebut berhembus, Habibie malah dikatakan menghadiri sebuah acara penghargaan.

"Alhamdulillah Bapak/Eyang Habibie sehat walafiat.

Tadi malam beliau sangat senang ngobrol dan tertawa lepas dengan Reza dan Pandji LIVE dari Kediaman di Patra Kuningan di acara Indonesia Box Office Movie Awards di SCTV.

Semoga Eyang sehat selalu.

#BJH80andstrong #panjangumur

Mohon jangan pernah menyebarkan berita hoax dan silakan follow The Habibie Center di FB, Twitter & Instagram (@habibiecenter) untuk berita terkini dan terverifikasi.

#stophoax #verifikasiverifikasiverifikasi #thinkbeforeforwarding"

5. 4 April 2018

Yang paling baru, beredar pesan di WhatsApp Group (WAG) yang mengabarkan jika BJ Habibie meninggal dunia Rabu (4/4/2018) pagi.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun selamat jalan bapak Ing.H.Bacharuddin Jusuf Habibie, Eng Presiden RI ke 3 semoga amal ibadahmu di terima oleh Allah SWT. Aamiin yaa rabbal aalamiin...," demikian tulis pesan berantai tersebut.

Kabar ini berhembus usai Habibie sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit di Munchen, Jerman.

BJ Habibie mengalami masalah pada klep jantungnya.

Akibat kebocoran klep jantung itu, terjadi penumpukan air pada paru-paru hingga 1,5 liter, sehingga Habibie terasa sulit bernapas.

Berdasarkan analisis dokter, Habibie harus segera menjalani operasi jantung atau dapat dilakukan pengobatan dan tindakan dengan cara yang lebih canggih.

Ia lebih memilih operasi dengan metode baru yang lebih canggih, yaitu MitraClip.

Akhirnya, operasi pemasangan MitraClip dilakukan pada Rabu (14/3/2018) di Starnberg, Jerman dan berlangsung lancar.

Beberapa minggu berlalu, kini kondisi BJ Habibie kain membaik.

Bahkan foto-fotonya yang tampak kembali pulih diunggah oleh Komisaris Utama Garuda Indonesia Jusman Syafii Djamal melalui postingan Facebook, Sabtu (31/3/2018).

6. 10 September 2019

Isu Presiden ketiga Republik Indonesia Baharuddin Jusuf Habibie meninggal dunia pada Selasa (10/9/2019) dinihari, beredar di aplikasi bertukar pesan dan media sosial.

Pesan tersebut, seperti yang ditulis Antara, mulai muncul Selasa dinihari sekitar pukul 00:00 WIB, namun dihapus pada pukul 05:00 WIB.

Dari pantauan Antara di lokasi tempat Habibie dirawat intensif, yakni Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, sejak pukul 05:40 WIB, tidak tampak adanya keramaian.

Tak ada pengawalan atau kolega dan pejabat negara yang menjenguk, sebagaimana lazimnya ketika seorang tokoh bangsa meninggal dunia.

Kondisi Habibie Membaik

Sekretaris Menteri Sekretaris Negara Setya Utama menyebut kondisi presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie yang dirawat di RSPAD Gatot Subroto mulai membaik, Senin (9/9/2019) pagi ini.

"Alhamdulillah tadi pagi saya mendapat berita dari kabag bagian kesehatan yang menyampaikan update dari ketua tim dokter kepresidenan Prof dr Arsil Sani bahwa kondisi beliau membaik," kata Setya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin siang.

Setya memastikan pemerintah akan menanggung seluruh biaya perawatan Habibie selama dirawat di RSPAD. Ini sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 1978 tentang hak keuangan bagi presiden dan wakil presiden.

Selain itu, dokter kepresidenan yang berjumlah 44 orang juga selalu siap untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi Habibie.

Setya menyebut Presiden Jokowi juga akan menjenguk Habibie dalam waktu dekat.

"Insya Allah. Tapi saya tidak tahu pasti kapan waktunya. Tapi tentu saja setiap kali ada mantan presiden maupun mantan wapres yang sakit biasanya beliau (menjenguk)," ujarnya.

Diberitakan, Habibie dirawat secara instensif oleh Tim Dokter Kepresidenan di RSPAD Gatot Soebroto. Hal itu dikonfirmasi oleh Sekretaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto.

"Dengan hormat bersama ini kami konfirmasikan bahwa Bapak BJ Habibie saat ini sedang menjalani perawatan yang intensif oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK) di RSPAD Gatot Soebroto," kata Rubijanto dalam keterangan tertulis, Minggu (8/9/2019).

Menurut Rubijanto, TDK menyatakan BJ Habibie untuk sementara ini belum diizinkan untuk dikunjungi.

Hal itu agar Habibie bisa mendapatkan hasil perawatan optimal dan istirahat yang cukup.

"Kami atas nama keluarga menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan doa dari semua pihak, memohon ke hadirat Allah SWT agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kesehatan agar dapat beraktivitas kembali," katanya.

(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas, Kompas.com/Ihsanuddin, Tribunnews.comAni Susanti)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved