Beredar Kabar BJ Habibie Meninggal Dunia, RSPAD Lengang, Petugas Tak Tahu Menahu

Fakta isu Habibie meninggal dunia, tak ada keramaian di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto hingga tak ada pengawalan khusus


zoom-inlihat foto
bj-habibie.jpg
tribunnews/jeprima
PRESIDEN KE-3 RI, BJ HABIBIE.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Fakta soal isu Baharuddin Jusuf (BJ) BJ Habibie meninggal dunia, tak ada keramaian di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto hingga tak ada pengawalan khusus.

Kabar Presiden ketiga Republik Indonesia Baharuddin Jusuf BJ Habibie meninggal dunia pada Selasa (10/9/2019) dinihari, viral melalui aplikasi bertukar pesan dan media sosial.

Berdasarkan informasi yang ditulis Antara, mulai muncul Selasa dinihari sekitar pukul 00:00 WIB.

Namun kemudian dihapus pada pukul 05:00 WIB.

Dari pantauan Antara di lokasi tempat BJ Habibie dirawat intensif, yakni Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, sejak pukul 05:40 WIB, tidak terlihat adanya hiruk pikuk keramaian.

Tak ada pengawalan atau kolega dan pejabat negara yang menjenguk.

Sebagaimana lazimnya ketika seorang tokoh bangsa meninggal dunia.

Bahkan dua orang petugas informasi yang ditanya mengaku tidak mengetahui info tersebut.

Termasuk siapa saja yang menjenguk BJ Habibie.

"Wah enggak tahu saya," kata para petugas informasi yang tidak mau disebutkan namanya, dikutip dari Kompas.com.

Informasi terakhir, BJ Habibie tengah menjalani perawatan intensif di ruangan CICU lantai 2, Gedung Utama RSPAD sejak Senin (2/9) lalu.

Presiden RI ke-3, Bj Habibie
Presiden RI ke-3, Bj Habibie (Instagram/@b.jhabibie)

Diberitakan, BJ Habibie dirawat secara instensif oleh Tim Dokter Kepresidenan di RSPAD Gatot Soebroto.

Hal itu dikonfirmasi oleh Sekretaris Pribadi BJ BJ Habibie, Rubijanto.

"Dengan hormat bersama ini kami konfirmasikan bahwa Bapak BJ BJ Habibie saat ini sedang menjalani perawatan yang intensif oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK) di RSPAD Gatot Soebroto," kata Rubijanto dalam keterangan tertulis, Minggu (8/9/2019).

Menurut Rubijanto, TDK menyatakan BJ BJ Habibie untuk sementara ini belum diizinkan untuk dikunjungi.

Hal itu agar BJ Habibie bisa mendapatkan hasil perawatan optimal dan istirahat yang cukup.

"Kami atas nama keluarga menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan doa dari semua pihak, memohon ke hadirat Allah SWT agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kesehatan agar dapat beraktivitas kembali," katanya.

Kondisi BJ Habibie Membaik

Sekretaris Menteri Sekretaris Negara Setya Utama mengabarkan kondisi presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf BJ Habibie yang dirawat di RSPAD Gatot Subroto mulai membaik, Senin (9/9/2019) pagi ini.

"Alhamdulillah tadi pagi saya mendapat berita dari kabag bagian kesehatan yang menyampaikan update dari ketua tim dokter kepresidenan Prof dr Arsil Sani bahwa kondisi beliau membaik," kata Setya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin siang.

Setya memastikan pemerintah akan menanggung seluruh biaya perawatan BJ Habibie selama dirawat di RSPAD.

Ini sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 1978 tentang hak keuangan bagi presiden dan wakil presiden.

Selain itu, dokter kepresidenan yang berjumlah 44 orang juga selalu siap untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi BJ Habibie.

Setya menyebut Presiden Jokowi juga akan menjenguk BJ Habibie dalam waktu dekat.

"Insya Allah. Tapi saya tidak tahu pasti kapan waktunya.

Tapi tentu saja setiap kali ada mantan presiden maupun mantan wapres yang sakit biasanya beliau (menjenguk)," ujarnya.

Diberitakan, BJ Habibie dirawat secara instensif oleh Tim Dokter Kepresidenan di RSPAD Gatot Soebroto. Hal itu dikonfirmasi oleh Sekretaris Pribadi BJ BJ Habibie, Rubijanto.

"Dengan hormat bersama ini kami konfirmasikan bahwa Bapak BJ BJ Habibie saat ini sedang menjalani perawatan yang intensif oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK) di RSPAD Gatot Soebroto," kata Rubijanto dalam keterangan tertulis, Minggu (8/9/2019).

Menurut Rubijanto, TDK menyatakan BJ BJ Habibie untuk sementara ini belum diizinkan untuk dikunjungi.

Hal itu agar BJ Habibie bisa mendapatkan hasil perawatan optimal dan istirahat yang cukup.

"Kami atas nama keluarga menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan doa dari semua pihak, memohon ke hadirat Allah SWT agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kesehatan agar dapat beraktivitas kembali," katanya.

Ditangani 44 Dokter

Sebanyak 44 dokter kepresidenan telah disiapkan untuk menangani kesehatan Presiden ke-3 RI BJ BJ Habibie, yang saat ini tengah menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Dokter kepresidenan yang disiagakan ini terdiri dari dokter ahli atau spesialis yang dirasa diperlukan oleh BJ Habibie.

"Jadi ada dokter kepresidenan yang kami koordinasikan berjumlah 44 orang.

Sebanyak 34 tim panel ahli, ahli di bidang macam-macam, jantung, otak dan sebagainya lengkap.

Semua spesialis kedokteran lengkap di sana ada 34 orang," ujar Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Jakarta Setya Utama di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/6/2019).

"Kemudian ada dokter pribadi presiden berjumlah 10 orang," sambung dia.

Setya memastikan pemerintah akan menanggung seluruh biaya kesehatan BJ Habibie sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1978 tentang Hak Keuangan atau Administrasi Presiden dan Wakil Presiden serta Bekas Presiden dan Wakil Presiden.

Para presiden dan wapres beserta keluarga inti bisa dirawat di rumah sakit rujukan utama, seperti RSPAD Gatot Soebroto, RS TNI AU, RS TNI AL, RS Polri, dan RS PMI Bogor.

"Dalam hal ini juga di-cover pemerintah seluruhnya. Pembiayaan dimanapun beliau dirawat," jelasnya.

Setya menyatakan Presiden Jokowi juga berencana menjenguk BJ Habibie yang dirawat di RSPAD.

Namun, dia belum mengetahui kapan persisnya.

"Insyaallah. Tapi saya tidak tahu pasti kapan waktunya.

Tapi tentu saja setiap kali ada mantan presiden maupun mantan wapres yang sakit biasanya Beliau (menjenguk)," kata Setya.

Setya pun menyebut kondisi BJ Habibie sudah mulai membaik pada Senin pagi ini.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUTRADI PAMUNGKAS, KOMPAS.COM/KRISIANDI-IHSANNUDIN)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved