TRIBUNNEWSWIKI.COM - Aparat kepolisian tengah mengumpulkan bukti untuk menangkap pelaku tabrak lari di Overpass Manahan Solo.
Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Busroni, mengatakan pihaknya sudah mengetahui siapa pelaku tabrak lari di Overpass Manahan.
"Identitas sudah kita ketahui, sekarang cuman tinggal mencari bukti yang kuat dengan kendaraan yang ada," papar Busroni kepada TribunSolo.com, Minggu (27/7/2019).
Pihak kepolisian saat ini hanya membutuhkan bukti yang kuat soal penabrak tersebut.
Sebab, dalam mobil yang ada tersebut pelaku lebih dari satu orang.
"Kami belum melakukan penangkapan karena tidak boleh sembrono sebab statusnya nanti akan dinaikan tersangka, supaya nanti di persidangan tidak terbantahkan," papar Kompol Busroni.
Dalam mobil penabrak tersebut diketahui ada 3 sampai 4 orang.
Untuk mengetahui siapa yang mengemudi dibutuhkan penyelidikan lebih dalam lagi untuk melakukan penangkapan.
"Kita butuh bukti untuk mengkaitkan dengan identitas yang sudah kita punya," papar Kompol Busroni.
Sebelumnya, Wakapolresta Solo AKBP Andy Rifai mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan, memang benar Polresta Solo membentuk tim untuk memburu pelaku tabrak lari di Overpass yang menewaskan pengendara motor Retnoning Tri, warga Serengan, Solo.
"Ada beberapa orang yang ditugaskan dalam tim tersebut," kata AKBP Andy Rifai.
Sementara, putra korban tabrak lari Overpass Manahan Solo Harry Setiawan mengungkapkan isi hatinya akan kasus kecelakaan yang menewaskan ibunya tersebut.
Lewat unggahan di akun Instagramnya, Selasa (30/7/2019), Harry menuliskan kerinduan akan sosok ibundanya.
Ia menuliskan kisah tentang keluarganya.
"H+30 kepergian ibu.
Memiliki orangtua dengan etnis dan latar belakang yang berbeda membuatku belajar banyak hal.
Dari ayah Papua saya belajar bahwa hidup itu tentang bekerja keras, murah hati, ramah kepada orang orang, dan menolong dengan ikhlas kepada sesama.
Dari ibu Jawa saya belajar bahwa hidup itu harus ter-planning dengan baik, ulet, tekun, ringan tangan dalam membantu sesama.
Kita tidak dapat memilih di keluarga atau orang tua mana kita dilahirkan , tapi kita dapat memilih jalan mana yang akan kita ambil supaya orang tua bangga dan merasa bersyukur memiliki anak seperti kita.
#missyou #mom," tulis Harry.
Unggahan tersebut menuai simpati pengikut akunnya.
Mereka ikut berdoa sekaligus mencoba menguatkan hati Harry.
"Amin....Ibumu sangat bangga dan berbahagia melihatmu menjd seorang yg cinta Tuhan dan pribadi yg baik"
"Semangat kanda, selalu doakan ibumu yaa salam semangat dari saya"