Rara Sekar

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Terkenal sebagai personil grup duo bersama Ananda Badudu dalam Banda Neira, Rara Sekar adalah seorang penyanyi sekaligus musisi.

Selain sebagai musisi, Rara Sekar juga pernah aktif dalam lembaga sosial serta mempunyai hobi fotografi dan berkebun.

Rara Sekar Larasati atau yang lebih dikenal dengan Rara Sekar lahir di Bandung, 7 Juni 1990.

Latar belakang pendidikan Rara Sekar adalah jurusan Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan Antropologi Budaya di University of Wellington, New Zealand.

Menikah dengan Ben Laksana pada tahun 2015, Rara Sekar adalah kakak kandung dari penyanyi Isyana Sarasvati.

Banda Neira adalah proyek Rara Sekar bersama Ananda Badudu yang melahirkan beberapa lagu serta album.

Penggemar Banda Neira pun tersebar di kota-kota di seluruh Indonesia.

Namun demikian, tahun 2016 Banda Neira berakhir.

Kemudian, Rara Sekar bersama Danilla Riyadi dan Sandrayati Fay membentuk trio grup bernama Dara Muda Project. [1]

Rara Sekar adalah kakak kandung dari Isyana Sarasvati.

Rara Sekar mempunyai orang tua, Luana Marpanda dan Sapta Dwikardana, yang dekat dengan latar belakang musik dan intelektual.

Pada tahun 2015. Rara Sekar menikah dengan Ben Laksana. [2]

Rara Sekar pernah menjadi bagian dalam grup duo bernama Banda Neira.

Proyek Banda Neira yang dibuat oleh Rara Sekar bersama teman satu kampusnya Ananda Badudu pada mulanya merupakan proyek iseng belaka.

Namun demikian, lagu-lagunya banyak memikat pendengar musik di tanah air.

Lirik lagu Banda Neira yang puitis dengan petikan gitar keduanya berhasil membangun penggemar.

Karena sebab yang tak diketahui persisnya, pada tahun 2016 proyek Banda Neira harus berhenti dan tidak diteruskan kembali.

Namun lagu-lagu Banda Neira masih bisa ditemukan di beberapa channel penyedia musik. [3]

Beberapa karya lagu dari Rara Sekar sebagian juga merupakan bagian dari karya Banda Neira.

Sulit membedakan mana karya Rara Sekar dalam kumpulan lagu Banda Neira.

Selain Banda Neira, project musik dari Rara Sekar adalah bersama Danilla Riyadi, dan Sandrayati Fay.

Mereka berkolaborasi membuat  trio kolektif bernama Daramuda Project. [4]

Selain itu juga, Rara Sekar pernah berkolaborasi dengan adiknya Isyana Sarasvati.

Kemudian lagu Rara Sekar "Growing Up"  digunakan menjadi soundtrack dari film Dua Garis Biru.

Sampai berita ini dibuat, Tribunnewswiki terbuka akan data-data baru atau usulan perubahan informasi (update) mengenai karya-karya musik Rara Sekar.

Rara Sekar pernah magang di KontraS yaitu lembaga masyarakat atau organisasi yang bergerak di bidang hak asasi manusia.

Selain itu, Rara Sekar merupakan salah satu pendiri kurikulum di Sekolah Kita Rumpin.

Sekolah Kita Rumpin merupakan sekolah non-formal yang dibuat untuk anak-anak yang menjadi korban sengketa di suatu wilayah.

Menurut beberapa sumber, dalam bidang bahasa, Rara Sekar menguasai 5 bahasa mancanegara yaitu: Belanda, Perancis, Spanyol, Inggris, dan tentu Indonesia.

Rara Sekar berhasil meraih beasiswa Magister di Victoria University of Wellington untuk jurusan Antropologi Budaya.

Rara Sekar juga adalah mentor di Arkademy Project, yaitu lembaga sosial yang fokus dalam bidang pendidikan fotografi kritis dan narasi visual reflektif.

Diambil dari sosial media Arkademy, kegiatan yang diadakan adalah berupa lokakarya, workshop fotografi dan semacamnya.

Melalui akun media sosial pribadi, Rara Sekar dan Ben Laksana sering berbagi kegiatan mereka di kebun belakang rumah.

Rara Sekar (bersama Ben Laksana) juga gemar menyuarakan gerakan menanam di rumah.

Mereka mempunyai kebun yang ditanami berbagai macam sayuran dan juga memelihara ayam.

Tidak hanya soal musik dan kebun, Rara Sekar juga menyukai dan mempunyai hobi fotografi.

Hobinya tersebut juga sering dituangkan dalam bentuk proyek mandiri ataupun workshop fotografi.

Dalam akun media sosial pribadinya, Rara Sekar bersama Ben Laksana membuka proyek fotografi. [5]

Benang Merah adalah ruang diskusi alternatif yang digagas oleh Ben Laksana dan Rara Sekar.

Proyek ini berbentuk podcast yang bisa didengarkan dan diunduh di beberapa media seperti Spotify, Google Podcast, Apple Podcast, Radio Public, Anchor.fm, dan sebagainya.

Seperti yang tercantum dalam Episode 00 – Benang Merah yang berisi perkenalan, diterangkan oleh Rara Sekar, bahwa Benang Merah merupakan ruang diskusi progresif yang membahas isu-isu sosial yang berkembang di masyarakat.

Rara dan Ben dalam hal ini berdialog dengan berbagai narasumber untuk menjelajah ide atau fenomena sosial yang ada di masyarakat hari ini.

Mereka berdua mempunyai minat menangkap keseharian individu dan pengalaman yang membentuk atau dibentuk masyarakat dalam suatu ruang dialog alternatif bersama kerabat, kenalan, dan berbagai macam orang yang mereka undang.