Tribunnewswiki.com – Bagi anda penggemar ragam kuliner yang sedang berkunjung ke Kota Solo, Jawa Tengah, tak ada salahnya mencoba Es Dawet Telasih Bu Dermi.
Kuliner satu ini, cukup favorit dan digemari banyak orang.
Baca: Kopi (Sejak Abad ke-9)
Es Dawet telasih telah ada sejak tahun 1930-an dan masih eksis hingga sekarang.
Nama telasih diambil dari kata selasih yang menjadi bahan pelengkap es dawet telasih ini.
“Telasih ya selasih itu,” ungkap Alfi pada Tribunnewswiki (10/7/2019) siang.
Alfi menjelaskan jika dirinya merupakan generasi ketiga dari bisnis Dawet Telasih Bu Dermi dan kini Alfi mengelola cabang yang ada di dekat Tanggul Bangunharjo, Jalan Ir Juanda, Gandekan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah.
“Ini cabang baru dari yang ada di Pasar Gede,” kata Alfi ketika ditemui di warung cabang Es Dawet Telasih Bu Dermi di Jalan Ir Juanda, Gandekan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Es Dawet Telasih Bu Dermi juga menjadi kuliner favorit para tokoh tanah air.
Seperti Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti hingga Presiden Joko Widodo diketahui pernah membeli Es Dawet Telasih Bu Dermi yang ada di pasar Gede.
“Selain Pak Jokowi, dulu juga pernah dateng Bu Susi, Puan Maharani, Pak Bondan, sama Baim Wong,” kata Alfi.
Es Dawet Telasih Bu Dermi cabang Tanggul Bangunharjo ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 16.30 WIB.
Bagi pengunjung yang tidak suka antri, bisa datang ke cabang Es Dawet Telasih Bu Dermi.
Karena selain tempatnya tidak terlalu ramai, di warung Es Dawet Telasih cabang Tanggul Bangunharjo ini juga menyediakan tempat duduk lebih banyak.
Baca: Kim Yu-Jin (Uee)
Baca: Satelit Telstar
Satu mangkuk Es Dawet Telasih Bu Dermi dihargai sebesar Rp 7 ribu.
Dalam satu mangkuk Es dawet Telasih Bu Dermi berisi bubur sumsum, ketan hitam, tape, selasih, nangka dan pastinya dawet yang kemudian disriam kuah santan.
Yang unik dari Es Dawet Telasih Bu Dermi adalah es dawetnya tidak menggunakan gula jawa sebagai tambahan pemanisnya.
(Tribunnewswiki.com/ Ami heppy)