Mpok Sinah Klamben, Inovasi Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Mangkubumen

Tayang: Selasa, 9 Juli 2019 11:19 WIB

Mpok Sinah Klamben dalam acara bersama Lurah Mangkubumen, Beni Supartono Putro

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Mangkubumen merupakan satu dari kelurahan di Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Memiliki topografi berupa dataran rendah dengan luas wilayah 19.7 hektar.

Daerah yang memiliki jumlah penduduk 9.643 jiwa pada 2018 ini memiliki inovasi unik dalam melakukan pemberdayaan masyarakatnya yaitu dengan memanfaatkan Sasono Kridha Warga dan Mpok Sinah Klamben.

Sasono Kridha Warga Mangkubumen adalah gedung serbaguna milik kelurahan Mangkubumen yang berlokasi di Jalan RM Said Nomor 236, Mangkubumen, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Gedung Sasono Kridha Warga Mangkubumen pada malam hari (dokumen kelurahan Mangkubumen)

Awalnya pembangunan Sasono Kridha Warga ditujukan sebagai sarana strategis pemerintahan kelurahan Mangkubumen.

Namun agar pemanfaatan fasilitas tersebut menjadi maksimal, pemerintah Kelurahan Mangkubumen menunjuk Mpok Sinah Klamben sebagai pengelola dan pelaksana kegiatan.

"Gedung (Sasono Kridha Warga Mangkubumen) itu kita jual tapi gratis, dengan penguatan Mpok Sinah Klamben," jelas Lurah Mangkubumen, Beni Beni Supartono Putro, ketika ditemui Tribunnewswiki.com, di Kelurahan Mangkubumen, Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta, Jawa Tengah (08/07/2019)

Mpok Sinah Klamben adalah akronim dari Kelompok Seni dan Usaha Kecil Menengah Kelurahan Mangkubumen.

Program gabungan Sasana Kridha Warga Mangkubumen dengan Mpok Sinah Klamben diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga Mangkubumen.

Kegiatan utama Mpok Sinah Klamben yaitu menyediakan produk dan jasa untuk melengkapi fasilitas gedung.

Lurah Mangkubumen Beni Supartono Putro — Beni Supartono Putro, S STP, M Si, Lurah Kelurahan Mangkubumen di meja kerja saat ditemui Tribunnewswiki.com (08/07/2019)

Sasono Kridha Warga Mangkubumen dapat dipinjam secara gratis baik oleh warga Mangkubumen maupun masyarakat umum.

Fasilitas yang tersedia berupa 200 kursi lipat, 30 meja, listrik dan air.

Namun peminjam gedung Sasono Kridha Warga Mangkubumen wajib menggunakan produk dan jasa Mpok Sinah Klamben.

“Jadi kita itu (di Mpok Sinah Klamben) mengumpulkan seluruh potensi di wilayah, dari yang punya katering, pedagang, sound system, tata rias, sewa kajang (tenda), sewa sound, komplit kita kumpulkan, kita ada. Tidak boleh bawa katering produk selain warga sini, atau pinjam sound system diluar. Kalau tidak mau, ya kita tolak, tidak boleh pakai atau pinjam gedung," tegas Beni.

Alur peminjaman gedung Sasoso Kridha Warga Mangkubumen, peminjam disetujui pengajuan untuk menggunakan gedung hanya jika bersedia menggunakan jasa dan produk Mpok Sinah Klamben (TRIBUNNEWSWIKI.COM/Magi)

Kegiatan lain Mpok Sinah Klamben adalah melaksanakan program jajanan kuliner, yang dibuka setiap hari dari pukul 16.00 WIB sampai 22.00 WIB di halaman gedung Sasono Kridha Warga Mangkubumen.

Untuk meningkatkan minat pengunjung dan pembeli, terdapat acara pendukung yaitu pertunjukan seni antara lain penampilan keroncong setiap Senin, tembang kenangan pada Selasa dan Kamis, tembang ‘Koes Plus’ setiap Rabu, dan dangdut koplo setiap Sabtu.

"Sudah disediakan pasarnya (gedung Sasono Kridha Warga mangkubumen), warga tinggal pakai dan tinggal kelola, jadi perputaran ekonomi di desa kita bisa berjalan, gedung dimanfaatkan dengan baik, masyarakat pun terberdayakan," lanjut Beni menutup perbincangan dengan Tribunnewswiki.com (08/07/2019).