Es Gempol Pleret Mangkuyudan

Es Gempol Pleret yakni kuliner tradisional khas Surakarta yang terbuat dari tepung beras.


zoom-inlihat foto
es-gempol-pleret-mangkuyudan.jpg
Tribunnewswiki.com/sekardwisetya
Warung Mie Thoprak & Dhawet Gempol Pleret Mangkuyudan, warung yang berdiri sudah 25 tahun lamanya.

Es Gempol Pleret yakni kuliner tradisional khas Surakarta yang terbuat dari tepung beras.




Es Gempol Pleret yakni kuliner tradisional khas Surakarta yang terbuat dari tepung beras. Es Gempol adalah minuman dari gempol/pleret, ditambah santan dan gula cair. (1)

Kuliner ini cukup langka ditemui di kota yang terkenal akan batiknya. Hal ini juga dikatakan oleh Kristiani, pelanggan es Gempol Pleret “Sekarang yang jual udah langka mbak, paling di Pasar Gedhe kalau enggak di warung Pak Suharto ini” Ungkapnya.

Jika ingin merasakan segarnya es Gempol Pleret, kalian bisa mencicipinya di warung Mie Thoprak & Dhawet Gempol Pleret Mangkuyudan, pemilik dari warung tersebut bernama Suharto (61).

Baca: Tsamara Amany

Es Gempol Pleret

Warung Mie Thoprak & Dhawet Gempol Pleret Mangkuyudan.

Sumber : Tribunnewswiki.com/sekar

Suharto sudah berjualan dari tahun 1995, lokasi warung Suharto berada di Jalan Dr. Wahidin, Purwosari, Laweyan, Surakarta.

Harga dari es Gempol Pleret sangat terjangkau, dijual seharga Rp 7.000. Mie klothok dengan harga Rp 12.000.

Pak Suhar

Ramainya pengunjung di warung Mie Thoprak & Dhawet Gempol Pleret Mangkuyudan.

Sumber : Tribunnewswiki/sekar

Menurut Suharto, es gempol terdiri dari adonan gempol dan pleret yang terbuat dari tepung beras, gempol terasa gurih dan pleretnya sedikit manis. Es Gempol Pleret juga terdiri dari cendol, setelah itu disiram menggunakan santan dan gula jawa cair. Sekilas minuman ini mirip es cendol.

Warung Suharto selalu ramai, warung ini buka dari pukul 10.00 – 17.00

  • Sejarah #


Menurut Suharto, nama Gempol diambil dari kata “Jempol”, karena gempol dibuat menggunakan tangan dan ditekan menggunakan jempol.

Kalau nama Pleret diambil karena ketika membuat pleret adonannya dipipihkan yang bahasa jawanya berarti “pleret”.

Es Gempol
Segarnya es gempol pleret yang terbuat dari tepung beras.

Suharto berjualan dari tahun 1995, sedari dulu Suharto berjualan di Jalan Dr. Wahidin, Purwosari, Laweyan, Surakarta.

Sebelumnya Suharto berjualan kurang lebih 500m dari warung yang sekarang.

Suharto mengaku tetap berjualan es Gempol karena satu diantaranya ingin melestarikan kuliner tradisional.

  • Resep
    • 27 gr tepung sagu
    • 180 gr tepung beras
    • ½ sdt garam
    • 210 cc air mendidih
    • 1 liter santan
    • 30 gr gula pasir
    • 310 gr gula merah, disisir
    • 3 helai daun pandan
    • ½ sdt garamSecukupnya es batu (2)
    #


  • Cara Pembuatan #


1. Tepung beras dituang ke baskom lalu campurkan dengan garam yang sudah disiapkan dan aduk hingga merata.

2. Campurkan air panas perlahan ke dalam campuran tepung beras dan garam lalu aduk secara merata. Pada saat pengadukan gunakan spatula kayu.

3. Setelah itu, tambahkan tepung sagu dan uleni ke dalam baskom sampai menjadi kalis.

4. Ambilah campuran di dalam adonan baskom sebanyak 2 gram lalu pulung dan tekan bagian tengahnya. 

5. Setelah adonan dipulung, lalu dimasukkan ke dalam rebusan air yang sudah mendidih.

6. Saat adonan mengembang angkat lalu tiriskan.

7. Rebus santan dengan tambahan gula pasir, sisiran halus gula merah, daun pandan dan garam untuk membuat kuah.

8. Aduk rebusan sesekali agar santan tidak pecah.

9. Masukkan hasil rebusan santan ke dalam wajah saji agar ampasnya hilang.

10. Sajikan pulungan tepung yang sudah matang ke dalam mangkuk lalu siram dengan rebusan santan. (3)



Nama Mie Thoprak & Dhawet Gempol Pleret Mangkuyudan
Alamat Jalan Dr. Wahidin, Purwosari, Laweyan, Surakarta.
Google Map https://goo.gl/maps/MDYc6tVLsg1Hguve8
   


Sumber :


1. travel.kompas.com
2. style.tribunnews.com
3. style.tribunnews.com


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved