Candi Borobudur

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Candi Borobudur adalah candi agama Buddha terbesar di dunia yang berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.

Dibangun pada masa pemerintahan dinasti Syailendra tahun 780 – 840 masehi, Candi Borobudur merupakan salah satu peninggalan kuno yang diakui United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).

 Candi Borobudur dikelola oleh perusahaan Persero, PT. Taman Wisata Candi yang meliputi Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko.

Pada tahun 1814, Candi Borobudur ditemukan pertama kali oleh pasukan Inggris di bawah kepemimpinan Thomas Stamford Raffles.

Sebelumnya, area Candi Borobudur dipenuhi oleh semak belukar, pepohonan, dan tidak terawat.

Pada tahun 1835, area Candi Borobudur berhasil dibersihkan semuanya.

Tujuan dibangunnya Candi Borobudur adalah sebagai tempat pemujaan Buddha. Pembangunan ini dimaksudkan agar manusia meninggalkan nafsu dunia dan menuju pencerahan Buddha.

Pembangunan Candi Borobudur adalah berkonsep ‘Mandala’ yang mencerminkan alam semesta dalam Buddha.

Struktur Bangunan Candi Borobudur berbentuk kotak dengan titik pusat berbentuk lingkaran.

Candi Borobudur mempunyai empat pintu masuk, dan tiga bagian tingkatan candi yang mencerminkan alam dunia dan alam nirwana.

Dikutip dari buku R. Soekmono 'Chandi Borobudur; a monument of mankind',  yang diunggah di situs dokumentasi UNESCO, menerangkan bahwa Naskah kuno Negarakertagama yang ditulis oleh Mpu Prapanca tahun 1365 menyebut Budur  sebagai tempat suci Buddha. 

Namun makna Budur  dianggap berasal dari kata Bhudara yang berarti 'Gunung' oleh filolog  J.G. de Casparis dalam bukunya "The Dual Nature of Barabudur" (1981).

Thomas Stamford Raflles menyebut nama Bore-Budur / Borobudur dalam bukunya 'The History of Java'  untuk mengidentifikasi sebuah monumen Buddha.

Raffles dalam hal ini dimungkinkan merujuk Bore / Boro  sebagai Desa Boro yang merupakan desa sekitar Candi Borobudur.

Belum ada penemuan naskah kuno lainnya yang menyebut nama Borobudur secara lengkap sebelum dan selain Raffles. [2]

Terdapat total 504 Buddha dengan sikap meditasi dengan enam posisi tangan yang berbeda di sepanjang Candi Borobudur.

• Tingkatan Candi

KAMADHATU (Zona Nafsu / The World of Desire)

Kamadhatu adalah zona paling bawah dari Candi Borobudur.

Di bagian Kamadhatu terdiri dari 160 relief yang menggambarkan tentang hukum sebab akibat / Karmawibhangga Sutra .

Penggambaran dalam relief-relief ini menerangkan mengenai sifat dan nafsu manusia seperti merampok, membunuh, memperkosa, penyiksaan dan fitnah.

Koleksi foto-foto relief dapat dilihat di Museum Candi Borobudur di Borobudur Archaeological Park.

RUPADHATU (Zona Peralihan / The World of Form)

Rupadhatu adalah zona setingkat lebih atas dari zona sebelumnya di Candi Borobudur.

Di bagian Rupadhatu menjelaskan mengenai masa peralihan manusia yang telah dibebaskan dari segala urusan dunia.

Di zona ini, terdiri dari galeri ukiran relief dan patung Buddha yang berjumlah 328 patung dengan relief pada setiap ukirannya.

ARUPADHATU (Zona Tertinggi / The World of without any form)

Arupadhatu adalah bagian tertinggi dari Candi Borobudur.

Di bagian Aruphadatu menjelaskan mengenai dunia tak berbentuk.

Pada tingkatan ini tidak terdapat ukiran, ornamen, maupun hiasan yang menggambarkan kemurnian tertinggi.

Tiga serambi berbentuk lingkaran mengarah ke stupa utama yang menggambarkan kebangkitan dari dunia.

Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia.

Peninggalan kuno terbesar, masuk dalam salah satu warisan dunia menurut UNESCO.

Sebuah monument Buddha yang luas dalam bentuk Mandala yang melambangkan kosmologi alam semesta, terbagi menjadi tiga tingkatan yaitu, alam dunia atau nafsu, alam bentuk / dunia peralihan, dan dunia tak berbentuk.

Candi Borobudur dibangun ditengah Pulau Jawa sekitar abad ke-9 pada masa dinasti Syailendra.

Borobudur terdiri dari 6 teras, 3 bagian melingkar yang dihiasi dengan 2.672 panel relief dan 504 patung Buddha.

Bagian atas candi terdiri dari 1 stupa utama yang terletak di tengah candi dan dikelilingi oleh 72 stupa.

Saluran berita CNN menyatakan Borobudur berada di peringkat nomor satu dalam daftar 27 hal yang harus dilihat di Bumi.

Apabila wisatawan berada di Bandara Adi Sutjipto dapat langsung menaiki bus dengan jurusan Bandara – Borobudur.

• Yogyakarta

Bus jurusan Borobudur biasanya berukuran lebih kecil daripada bus antarkota atau antarprovinsi.

Harga bus jurusan Borobudur berkisar Rp. 10.000,- dengan waktu tempuh sekitar 1 jam dari Terminal Jombor.

Wisatawan akan turun di terminal Borobudur dan dapat melanjutkan perjalanan menggunakan becak, dokar, atau berjalan kaki.

• Kendaraan Pribadi

Bagi wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi dapat menuju Kota Magelang.

Kemudian wisatawan dapat mencari Tugu Bambu Runcing Muntilan.

Selanjutnya, wisatawan bertemu dengan pertigaan Palbapang, lalu ambil arah ke kiri.

Dari Palbapang sampai Borobudur adalah sekitar 10 km.

Bagi para wisatawan yang mengunjungi Candi Borobudur juga dapat mengunjungi desa-desa sekitar dengan menggunakan mobil klasik.

• Keliling & Tour Desa dengan mobil klasik

Mobil klasik ini disediakan oleh pengelola Candi Borobudur dari pukul 09.00 – 14.00 WIB di parkir Candi Borobudur.

• Tour Desa dengan Andong

Wisatawan yang mengunjungi Candi Borobudur juga dapat berkeliling desa-desa sekitar candi menggunakan kendaraan tradisional Andong.

Selain dapat menyaksikan kehidupan masyarakat di sekitar kawasan candi, wisatawan  juga dapat berinteraksi dengan masyarakat dan mengenal kebudayaan sekitar, seperti penanaman padi, pembuatan tahu, kerajinan, dan lainnya.

• Sendratari Ramayana

Wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang ingin mengunjungi Candi Borobudur juga berkesempatan untuk menyaksikan pertunjukan seni dan budaya ‘Sendratari Ramayana’.

Pertunjukan rutin dilaksanakan setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu pukul 19.30 s/d 21.00 WIB.

Pada November – April, pertunjukan dilaksanakan di panggung tertutup di Trimurti Theatre.

Pada Mei – Oktober, pertunjukan dilaksanakan di panggung terbuka di Ramayana Open Stage Theatre.

• Sunrise di Borobudur

Bagi wisatawan domestik maupun mancanegara dapat menyaksikan Candi Borobudur pada waktu pagi dini hari.

Paket wisata ini diawali di Manohara Hotel pada pukul 04.30 WIB dengan berjalan menuju Candi Borobudur dengan menggunakan senter penerangan.

Kemudian dilanjutkan menaiki tingkatan candi paling atas pada pukul 05.30 WIB yang merupakan waktu emas untuk melihat terbitnya matahari.

Tiket masuk Candi Borobudur masuk pada tiket Taman Wisata Candi Borobudur (TWC Borobudur) dan atau tiket terusan ke Candi Prambanan dan Ratu Boko.

Tiket terusan ini adalah paket wisata yang disediakan oleh pengelola Candi Borobudur.

Tiket masuk Candi Borobudur terdiri dari beberapa kategori.

• Kategori pertama adalah tiket masuk bagi wisatawan domestik per orang untuk sekali masuk, yaitu:

Usia 3 s/d 10 tahun: Rp. 20.000,-

Tiket tersebut sudah mendapat premi asuransi sebesar Rp. 500,- per orang.

• Kategori kedua adalah tiket khusus bagi wisatawan domestik dengan grup / kelompok.

Grup / kelompok ini adalah pelajar serta mahasiswa, dengan minimal 20 orang per grup.

Ketentuan ini juga mengharuskan membawa surat pengantar dari sekolah atau universitas.

Tarif tiket grup adalah Rp. 20.000,- (minimal 20 orang).

Tiket tersebut sudah mendapat premi asuransi sebesar Rp. 500,- per orang.

•  Kategori ketiga adalah tiket terusan atau paket wisata ke Candi Prambanan dan Ratu Boko.

Paket terusan pertama adalah Candi Borobudur – Ratu Boko.

Usia 10 tahun keatas: Rp. 75.000,-

Usia 3 s/d 10 tahun: Rp. 35.000,-

Paket terusan kedua adalah Candi Borobudur – Prambanan

Usia 10 tahun keatas: Rp. 75.000,-

Usia 3 s/d 10 tahun: Rp. 35.000,-

•  Kategori keempat adalah tiket wisatawan domestik khusus lebaran pada tahun 2019.

Usia 10 tahun keatas: Rp. 50.000,-

Usia 3 s/d 10 tahun: Rp. 25.000,-

Pelajar: Rp. 25.000,-

Tiket tersebut sudah mendapat premi asuransi sebesar Rp. 500,- per orang.

Taman Wisata Candi Borobudur buka setiap hari (Senin - Minggu), termasuk libur nasional dari pukul 06.00-17.00 WIB.

Bahasa Yang digunakan adalah Bahasa Indonesia & Bahasa InggrisIDR (Indonesian Rupiah) adalah mata uang yang digunakan.

Pembayaran tiket masuk dapat dilakukan dengan beberapa metode, yaitu: Uang tunai /cash, Kartu Debit, dan Kartu Kredit (Visa & Master Card).

Iklim lokal adalah musim kering yang dimulai pada bulan April - Oktober, sedangkan musim hujan dimulai pada bulan November - Maret.

Waktu kunjungan terbaik bagi wisatawan adalah saat musim kering.

Bagi wisatawan yang membawa tas dapat dititipkan di Information Centre.

Pemandu wisata untuk Candi Borobudur tersedia dalam berbagai bahasa, diantaranya adalah Bahas Indonesia, Inggris, Mandarin, Korea, Jepan, Belanda, Perancis, Spanyol dan Jerman.

Untuk mendapatkan layanan pemandu wisata, pengunjung dapat menghubungi petugas tiket di lokasi Candi Borobudur.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)

JANGAN LUPA SUBSCRIBE CHANNEL YOUTUBE TRIBUNNEWSWIKI