Hafidin Royan

Hafidin Royan adalah mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Trisakti 1995.


zoom-inlihat foto
hafidin-royan-korban-tragedi-trisakti-12-mei-1998.jpg
www.picswe.com
Hafidin Royan, Korban Tragedi Trisakti 12 Mei 1998

Hafidin Royan adalah mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Trisakti 1995.




  • Profil #


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Hafidin Royan adalah mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Trisakti 1995.

Hafidin yang memiliki nama akrab Idien lahir di Bandung pada 28 September 1976.

Idien merupakan anak keempat dari lima bersaudara. Ayahnya bernama Ir. Enus Yunus dan ibunya bernama Ir. Sunarmi.

Hafidin meninggal di usia 22 tahun.

Hafidin merupakan satu dari empat orang korban penembakan dalam Tragedi Trisakti 12 Mei 1998.

Menurut dokumentasi Kontras yang dilansir dari Kompas.com pada (12/5/2019), selain korban empat tewas masih ada 681 korban luka lainnya yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Tragedi Trisakti menjadi sebuah simbol dan penanda perlawanan terhadap Orde Baru.

Tujuan dari aksi ini adalah untuk meruntuhkan pemerintahan Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden Soeharto.

Tragedi tersebut dimulai pada 12 Mei 1998 setelah aksi selesai. Pada sekitar pukul 17.00 WIB setelah para peserta aksi kembali ke Gedung kampus, barulah penembakan dimulai oleh aparat keamanan.

Hal ini menyebabkan keriuhan di antara para peserta aksi yang berusaha menyelamatkan diri.

Gas air mata, peluru karet, dan peluru tajam dilayangkan oleh para aparat keamanan.

Saat peristiwa penembakan, Idien tertembak pada bagian kepala.

Timah panas melesat menembus kepalanya melalui pelipis kanannya. Hafidin meninggal di depan Gedung dr. Sjarif Thajeb dan dimakamkan di TPU Tanah Pasir Layung, Bandung.

Saat dipulangkan dari Jakarta ke Bandung, darah terus mengucur dari kepala jenazah Hafidin.

Dikutip dari Tribunnews.com pada (12/5/2019), di lokasi makam Hafidin terdapat ukiran lambang Universitas Trisakti dan tiang bendera, yang di bawahnya terdapat plakat bertuliskan: Penerima Bintang Jasa Pratama, yaitu penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada keempat korban penembakan.

Di rumahnya, kamar dan barang-barang Hafidin selalu tersimpan dan tidak pernah tersentuh. Kamarnya terkunci bersama barang-barang miliknya.

Setelah 32 tahun menjabat, akhirnya Presiden Soeharto berhasil digulingkan dari jabatannya pada 21 Mei 1998, Sembilan hari setelah Tragedi Trisakti.

Pasca Tragedi Trisakti, semangat perjuangan mahasiswa bangkit dan berjuang untuk melanjutkan perjuangan dalam menuntut reformasi.

Dengan bersatunya mahasiswa akhirnya berhasil membuat Presiden Soeharto mundur dari jabatannya.

  • Penghargaan #


(TribunnewsWiki/Yonas)

  • Mendapat gelar Bintang Jasa Pratama (Keppres No 057/TK/2005) (15 Agustus 2005)
  • Namanya diabadikan di Museum Tragedi Trisakti 12 Mei 1998
  • Dibangunkan Monumen Reformasi
  • Namanya diabadikan menjadi nama jalan di Kampus Trisakti Nagrak, Cibubur



Info Pribadi
Nama Hafidin Royan
Nama Panggilan Idien
Tempat, Tanggal Lahir Bandung, 28 September 1976
Wafat Jakarta, 12 Mei 1998
Agama Islam
Alamat
Rumah Jalan Sirnagalih No 5 RT 03 RW 03, Kelurahan Pasir Layung, Cibeunying Kidul, Bandung
Makam TPU Tanah Pasir Layung, Bandung.
Museum Museum Tragedi Trisakti 1998, Jl. Kyai Tapa, RT.6/RW.16, Grogol, Grogol petamburan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11440
Riwayat Pendidikan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Jurusan Sipil, Universitas Trisakti, Jakarta (1995)
Ayah Ir. Enus Yunus
Ibu Ir. Sunarmi


Sumber :


1. www.tribunnews.com
2. www.tribunnews.com
3. humas.trisakti.ac.id


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved