TRIBUNNEWSWIKI.COM - Para ilmuwan yang mengebor lebih dari satu mil jauhnya ke dalam es Antartika telah menemukan mineral yang jarang terlihat di Bumi tetapi ditemukan berlimpah di Mars, Science Magazine melaporkan.
Mineral kuning-coklat, yang disebut jarosite, membutuhkan air dan kondisi asam untuk terbentuk, menurut NASA - kondisi yang sulit ditemukan sekarang di Planet Merah.
Meskipun demikian, setelah penjelajah Opportunity pertama kali menemukan jarosite di Mars pada tahun 2004, mineral tersebut muncul di beberapa lokasi Mars, membuat para ilmuwan bertanya-tanya bagaimana mineral itu menjadi begitu umum, lapor Science.
Beberapa berteori muncul, di mana ketika es menutupi planet ini miliaran tahun yang lalu, debu yang mengandung mineral yang dibutuhkan - besi, sulfat, dan kalium - mungkin telah terperangkap di dalamnya. HALAMAN SELANJUTNYA > > > >
Baca juga: Para Ilmuwan Berlomba-Lomba Cari Es Tertua di Antartika, Ada yang Temukan Es Berusia 8 Juta Tahun
Baca juga: Antartika Catat Kasus Covid-19 Pertama, Jadi Benua Terakhir di Bumi yang Terinfeksi