TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ketua DPRD Bulukumba, H Rijal, mengatakan ketidaksetujuannya terhadap UU Cipta Kerja dihadapan pendemo pada Kamis (8/10/2020).
Video orasinya pun viral di media sosial.
Dalam potongan video yang tersebar, H Rijal meminta massa pendemo untuk tenang dan mendukungnya.
Ia mengatakan jika dirinya pun menolak dan tak setuju dengan disahkannya UU Cipta Kerja yang dinilai kontroversional.
Dihadapan ratusan pendemo, Ketua DPRD Bulukumba dengan tegas akan menyampaikan penolakannya kepada pemerintah pusat.
“Delapan Fraksi di DPRD Bulukumba menolak Undang-Undang Omnibus Low Cipta Kerja. Tidak ada penyampaian secara resmi dari pusat terkait pengesahan Undang undang ini. Dalam waktu dekat akan kami sampaikan ke DPR RI,” ucapnya.
Ia pun menyampaikan kekecewaannya terhadap pemerintah pusat yang mengesahkan UU Cipta Kerja yang dirasa tertutup.
Pasalnya menurut dirinya, pengesahan tersebut sengaja dilakukan saat malam hari, dimana semuanya tertidur.
Baca: Siswa SMA Kibarkan Bendera Merah Putih, Nyanyikan Lagu Padamu Negeri saat Demo Tolak Omnibus Law
Baca: Sisi Lain Demo Tolak UU Cipta Kerja: Mahasiswa Tercebur Selokan saat Aksi Dorong sampai Basah Kuyup
"Undang-undang Omnibus Law ini ditetapkan saat malam hari. Dan kita sama-sama tertidur lelap. Sehingga kami ditingkat kabupaten tidak mengetahui dan tidak ada informasi dari tingkat pusat bahwa ini yang terjadi," katanya.
H Rijal pun kemudian mengaku akan mendukung rakyat dan menyampaikan aspirasinya ke Jakarta.
Ia pun menyatakan akan menyatukan tekad untuk berjuang bersama-sama.
"Sehingga pada kesempatan siang hari ini, kami menyampaikan kepada seluruh masyarakat Bulukumba, Alisansi, kami secara pribadi menolak UU tersebut," teriaknya.
Hal itu disampaikannya karena dirinya menyadari jika ia terlahir dari rakyat.
Bahkan ia tak lupa jika dirinya adalah perwakilan rakyat di parmelen.
Setelah ini, kata Legislator PPP itu, pihaknya bakal melakukan rapat dengan delapan fraksi yang ada di DPRD Bulukumba.
"Kita akan melakukan rapat dengan 8 fraksi untuk melahirkan rekomendasi. Besok pun saya akan terbang ke Jakarta untuk memperjuangkan hak rakyat," tuturnya.
Saat ia berorasi, massa pendemo pun mendengarkan dan tenang mendengarkan ia berbicara.
Namun, tiba-tiba ada seorang pendemo yang mencoba melempar sesuatu kepadanya.
Massa yang lain pun mencoba untuk menegur agar Ketua DPRD Bulukumba tersebut bisa melanjutkan orasinya.
H Rijal nyaris terkena lembaran botol air.